Mandirinya Seorang Wanita, akankah Menjadi Kemuliaan?




Narasi kemandirian wanita,kini menjadi hal yang sangat di agungkan di negeri ini.
Dengan kemandirian sosok wanita,hal ini sangat menguras tenaga bagi mereka.

Faktanya di masa kini, kehidupan wanita masih sangat terpuruk. Yang di masa kini, wanita banyak sekali menampung permasalahan. Apa lagi di zaman sekarang yang harusnya mencari nafkah adalah suami,namun istripun juga ikut andil dalam mencari nafkah. Ironisnya masih banyak yang percaya bahwa semua permasalahan di tanggung oleh wanita,yang menjadi jawaban final bagi permasalahan.

Sistem kapitalisme yang di terapkan di negri ini,sangat terbukti membawa mudharat bagi kita. Seperti kekerasan, kemiskinan, ketidakadilan, kezaliman,perbudakan dan lain lain. Hal ini malah menjadi potret buram bagi masyarakat. Tak jarang mereka di kapitalisasi demi memutar bola perekonomian negara.

Dalam situasi yang rusak ini,wanita malah justru diperdaya untuk proyek-proyek pemberdayaan, dalih nya untuk membangun kemandirian wanita. Efek dari sistem kapitalisme ini,wanita memikul beban yang sangat banyak,yang membuat tugas utamanya tidak berjalan optimal.

Pemberdayaan wanita versi kaum feminis yang diarahkan pada kemandirian wanita sesungguhnya tegak di atas asumsi yang salah tentang nilai peran domestik wanita. Mereka berasumsi bahwa peran domestik merupakan peran yang tidak strategis. Peran tersebut tidak bernilai ekonomis dan menjadi penjara bagi wanita untuk maju.
(muslimahnews.net/2024)

Maka dari itu, agar wanita bisa menjadi maju, mereka harus bebas dari peran ini. Mereka harus mengembalikan peran publiknya. Apalagi di bidang ekonomi dan politiknya.
Barat yang merubah wanita menjadi keluar dari habitatnyahabitatnya ternyamannya dalam rumah.
Lalu bagaimanakah agar para wanita bisa kembali dalam peran publiknya??

Sistem Islam Solusinya!

Islam sangatlah adil, dalam menempatkan posisi pria dan wanita. Yang memberikan peran istimewa bagi keduanya.
Jika keduanya mampu menjalankan perannya dengan cara islam, mereka akan merasakan kemuliaan,kebahagiaan, keharmonisan, dalam melaksanakan tugas tugasnya.

Agar kita dapat merasakan keharmonisan tersebut, langkah pertama yang harus dilakukan adalah, mengubah pola pikir kita berlandaskan syari'at islam. Dengan itu, umat akan berfikir dan berbuat dengan cara yang benar sesuai akidah islam. Lalu kita membina diri dan umat dengan pemahaman islam yang lurus. Mengapa harus islam yang menjadi solusi?...

Karena islamlah yang mampu memecahkan problematika hidup manusia,syariat islam telah merinci sistem peraturannya. Maka dari itu tegakkanlah syariat islam secara menyeluruh, tanpa nanti dan tanpa tapi. Agar kita semua dapat merasakan kemuliaan dalam hidup kita.
Wallahu a'lam.

Oleh: khonsa Nisrin karima

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak