Judi Online Harus Diberantas

Oleh: Nabila

Tak hanya warga biasa, praktik judi online pun kini sudah merambah ke berbagai kalangan, salah satunya adalah wakil rakyat yang duduk di kursi DPR maupun DPRD. Ironisnya, jumlah anggota parlemen yang menjalankan permainan haram itu sangat banyak dan melibatkan uang miliaran rupiah. 

Hal ini pun menggambarkan lemahnya kredibilitas para anggota dewan sehingga mereka lebih mengutamakan kepentingan penguasa dan tidak berpihak pada rakyat banyak. Pantaslah jika kemudian banyak pihak yang mengatakan “Indonesia darurat judi online”.

Judi online, yang sering kali dikemas dalam bentuk permainan yang menarik dan mudah diakses, menjebak banyak orang tanpa disadari. Ketagihan judi online dapat menyebabkan kerugian finansial yang serius. Banyak individu yang terjerat utang besar karena sulit mengendalikan keinginan untuk terus bermain dan berharap menang besar. Hal ini sering kali diikuti oleh stres, kecemasan, dan depresi.

Studi menunjukkan bahwa ketergantungan pada judi online dapat memicu gangguan kesehatan mental yang serius, termasuk perilaku bunuh diri.

Dalam pandangan Islam, solusi dari permasalahan judi online berkedok investasi ini bukan sekadar pemblokiran atau menetapkan peraturan parsial, melainkan bagaimana mengutamakan rasa takut setiap hamba kepada Sang Pencipta. Kemudian Islam juga akan menjamin kebutuhan dasar setiap umat. Islam dengan aturannya yang khas akan memastikan bahwa setiap kebutuhan pokok dari masyarakat terpenuhi dengan baik.