Oleh : Hj. Sopiah
Masalah buruh di Indonesia memang tidak pernah ada habisnya, Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan Partai Buruh hampir tiap tahun menggelar aksi demonstrasi menuntut kenaikan upah. Saat ini mereka menuntut kenaikan upah sebesar 15% atau senilai Rp 700 ribu pada tahun 2024 mendatang. Sementara pemerintah mengeluarkan Rancangan Peraturan Pemerintah tentang pengupahan 2024 menjelaskan bahwa kenaikan upah hanya Rp 70rb.
Tuntutan kenaikan upah tersebut tentu saja sangat mustahil diwujudkan oleh pemerintah. Mengingat saat ini negara mengemban sistem kapitalisme dalam kehidupan ini. Di mana dalam sistem ini semua regulasinya dibuat untuk menguntungkan para pengusaha dan merugikan para pekerja. Para pelaku kapitalis pasti akan menolak tuntutan tersebut karena akan memperbesar pengeluaran dan memberatkan proses produksi. Karena prinsip kapitalisme adalah dengan modal sekecil-kecilnya untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya dan tolok ukur kebahagiaan dinilai dari materi.
Di samping itu sistem sekulerisme melahirkan pengusaha-pengusaha serakah yang menghalalkan segala cara untuk memperoleh keuntungan. Mirisnya negara yang sejatinya adalah berperan sebagai regulator antara pengusaha dan buruh justru berpihak pada pengusaha.
Sehingga buruh akan semakin dirugikan di tengah himpitan ekonomi yang sangat sulit saat ini. Negara seolah lupa pada kewajibannya yaitu sebagai pelayan umat. Mereka justru sibuk memperkaya diri mereka sendiri ditambah lagi mendekati Pemilihan Umum 2024 mendatang. Inilah bukti kebobrokan sistem demokrasi. Keadilan bagi rakyat menjadi suatu hal yang mustahil terwujud jika negara masih berada dalam sistem kapiltalisme.
Hanya dengan sistem Islam segala persoalan kehidupan manusia akan terurai dalam segala aspek. Negara berkewajiban menjamin segala kebutuhan pokok rakyatnya terpenuhi tanpa kecuali. Baik muslim maupun non muslim, dengan demikian tidak akan ada lagi rakyat yang hidup di bawah garis kemiskinan. Islam akan melahirkan para penguasa dan pengusaha yang amanah yang tidak serakah dan hanya mementingkan diri sendiri. Semua akan bersatu demi kesejahteraan seluruh rakyat. Dan hal itu hanya dapat terwujud dalam naungan daulah Islamiyah. Hanya Islam rahmat bagi semesta alam.
Wallahu’alam.