Oleh : Muslimah Al-Ghuroba
PP Kasus dugaan pencurian data pribadi kembali terjadi. Kali ini, diduga sekitar 34 juta data paspor atau keimigrasian bocor dan diperjualbelikan. Hal itu terungkap lewat akun pegiat informatika, Teguh Aprianto di akun Twitter @secgron. Teguh mengunggah tangkapan layar portal yang menjual data paspor Warga Negara Indonesia (WNI) yang terdiri atas nama lengkap, tanggal berlaku paspor, tempat tanggal lahir. Data tersebut dijual antara 10 ribu dolar AS atau sekitar 150 juta rupiah. Tirto.id . (8/07/2023).
penyalahgunaan data pribadi terus menerus terjadi karena memang sistem demokrasi - kapitalis tidak memiliki satu rujukan hukum atau instrumen hukum yang komprehensif. Jelas ini sangat merugikan. Dimana perlindungan negara? Lagi-lagi rakyat yang menjadi korban atas keteledoran sistem. Gambaran saat amanah tidak diberikan kepada orang yang tepat. Hukum-hukum yang ditetapkan pun sesuai dengan kepentingan. Penyalah gunaan data ini jelas-jelas merugikan, tapi negara tidak memberikan payung hukum. Negara perlu menangi permasalahan ini secara secara gamblang, dan transparan.
Sungguh, benarlah sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam:
سَيَأْتِيَ عَلَى الناَّسِ سَنَوَاتٌ خَدَّاعَاتٌ يُصَدَّقُ فِيْهَا الْكَاذِبُ وَيُكَذَّبُ فِيْهَا الصَّادِقُ وَيُؤْتَمَنُ فِيْهَا الْخَائِنُ وَيُخَوَّنُ فِيْهَا الأَمِيْنُ وَيَنْطِقُ فِيْهَا الرُّوَيْبِضَةُ قِيْلَ وَمَا الرُّوَيْبِضَةُ قَالَ الرَّجُلُ التَّافِهُ فِي أَمْرِ الْعَامَّةِ
“Akan tiba pada manusia tahun-tahun penuh kebohongan. Saat itu, orang bohong dianggap jujur. Orang jujur dianggap bohong. Pengkhianat dianggap amanah. Orang amanah dianggap pengkhianat. Ketika itu, ruwaibidhah berbicara. Ada yang bertanya, “Siapa ruwaibidhah itu?” Nabi menjawab, “Orang bodoh yang mengurusi urusan orang umum.” (HR Hakim)
Perlu dan penting nya adanya satu instansi yang menyimpan data, memilih orang -orang yg amanah. Dan apakah orang -orang yang amanah itu lahir dari sistem demokrasi? Jawabnya jelas tidak. Orang-orang yang amanah itu hanya akan ada dalam. Institusi sistem pemerintahan ISLAM, karena di dalam institusi pemerintah Islam para petinggi yang menjalankan tugasnya adalah orang-oran pilihan yang sebelumnya dibina. Di kuatkan Aqidahnya dan di bangun rasa takutnya kepada Allah SWT. Sistem pemerintahan ISLAM bisa mengakomodir semua transaksi yang menyangkut kepentingan atau kemaslahatan umat. Dari sisi keamanan data setiap individu akan betul-betul dijaga oleh negara. Menghindari juga kapitalisasi data dari pihak-pihak luar, yang tidak diinginkan kecuali si pemilik datanya membolehkan.
Di sini memang dibutuhkan sistem negara yang betul-betul aman untuk menjaga ini semua. Dengan seperti ini data itu bisa terjaga dengan tatakelola yang baik termasuk orang-orangnya harus amanah, kepala negaranya amanah, penjaga departemennya amanah. Saatnya umat menyadari penting dan perlunya penegakan sistem perintahan ISLAM yang di kelola oleh orang-orang yang amanah.
Wallahu a'lam bishowwab
Tags
Opini