Oleh: Ibu Sulistyawati, IRT
Baru baru ini Kepala Staf Kepresidenan, Muldoko menyampaika dalam pengantarnya dalam sebuah acara Catatan Akhir dan Awal Tahun Kantor Staf Presiden (KSP) di Audotorium Perpustakaan Nasional, Jakarta, Selasa (27/12/2022). KSP menyampaikan laporan kinerja 2022 dan target kerja 2023 dalam acara catatan akhir dan awal tahun yang mengangkat tema Siap Mengawal.
KSP, Muldoko mendorong penggunaan hasil riset dibidang pertahanan pangan dan energi kepada masyarakat melalui Tri Darma Perguruan Tinggi dalam kehidupan, dan menyatakan salah satu penghalangnya adalah tidak adanya kerjasama antara institusi pendidikan tinggi & swasta sebagai pengembang. Padahal, bagaimana sih faktanya yang terjadi sebenarnya??
Riset yang ada saat ini lebih banyak mengikuti selera pasar, standar untung rugi, standar asas manfaat, dan menguatkan kerjasama pentahelix yang menguntungkan korporasi, oligarkhi, pemilik modal yang membiayai pemenangan pemilu. Sehingga segala kebijakan penguasa dalam rangka memenangkan kepentingan mereka, agar kekuasan para penguasa tersebut aman.
Riset memang sudah seharusnya diterapkan , dan negara harus membangun sistem yang kondusif agar aplikasi riset bermanfaatkan untuk umat. Lalu bagaimana peran Islam dalam memajukan dan memberdayakan riset agar hasilnya menjadi keberkahan dan kemanfaatan bagi seluruh masyarakat?? bagaimana sihh konsep Islam dalam memanfaatkan dan memberdayakan hasil riset dan penelitian IPTEK dalam Islam??
Negara dalam Islam, mendorong pengembangan riset dan pemanfaatannya untuk kepentingan umat. Negara menjadikan penguasaan teknologi sebagai sarana untuk menjadi negara yang unggul, mandiri dan berdaulat. Negara membiayai segala penyelenggaraan riset, sejak dari penguasaan Ilmu hingga riset dan industri sarana kehidupan. Menggaji para guru dan Ilmuwan dengan nominal yang besar, sehingga rakyat semangat dan bergairah untuk menuntut ilmu dan berfastabiqul khoirot untuk berkiprah di masyarakat & mendapatkan pahala jariyah. Dan endingnya keberkahan dilangit dan bumi diraih masyarakat dalam naungan Islam. Karena Islam dijadikan landasan bermasyarakat dan bernegara.
Wallahu a'lam bishowab
Tags
Opini