Negara Tanpa Visi, Menghancurkan Generasi




Oleh: Luhtfia 'Indana Zulfa



Indonesia adalah salah satu pasar K-Pop terbesar di dunia. Tak jarang banyak konser diadakan setiap tahunnya. Salah satunya adalah konser girl group blackpink yang diselenggarakan tanggal 11-12 Maret lalu di Jakarta. Konser ini dihadiri oleh puluhan ribu peserta. Sehingga mendapat penjagaan ketat oleh ratusan anggota kepolisian dan TNI untuk keamanan selama acara berlangsung.

Banyak pemuda-pemudi bahkan orang tua rela mengorbankan uang dan waktunya demi melihat sang idola. Meskipun tiket mahal, nyatanya semua habis dalam sekejap. Banyaknya perbincangan dimedia sosial yang menunjukan antusias menjelang konser, menjadikan tak sedikit orang yang FOMO alias takut ketinggalan trend yang akhirnya ikut konser juga.

Sungguh miris, ditengah bobroknya generasi, negara justru memfasilitasi konser yang berakar pada budaya luar. Di tengah kemiskinan yang melanda, sebagian pemuda rela mengeluarkan jutaan rupiah untuk bersenang-senang. Hal ini menjadi ladang cuan bagi para pemilik modal dibidang entertainment.
 
Beginilah apabila negara tanpa visi yang jelas terhadap generasi. Dampak sekulerisme dan kapitalisme yang diterapkan di negeri ini menjadikan banyak pemuda salah prioritas dan berperilaku hedonisme. Semua dilakukan untuk mendapatkan hiburan diri sendiri.

Sebagai negara dengan mayoritas muslim terbesar di dunia, tidak pantas mengidolakan seseorang melebihi cintanya terhadap Rasulullah SAW. Maka dari itu, Islam sebagai ideologi telah memiliki aturan untuk membentuk generasi yang bervisi akhirat dan juga membangun peradaban yang mulia. Untuk mewujudkannya diperlukan pendidikan yang terarah dengan pendidikan Islam. 

Untuk menjadi generasi muslim, sudah semestinya peduli dengan urusan umat dan memperjuangkan agama-Nya. Bukan egois dan sibuk mengikuti trend yang ada. Oleh karena itu marilah sama-sama memperbaiki diri dan melakukan amar ma'ruf nahi mungkar serta mengikuti kajian Islam agar segera terwujud peradaban yang gemilang.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak