Oleh : Ummu Radhin
Peredaran narkoba di Indonesia sudah merajalela di tengah masyarakat, meski mayoritas penduduk negeri ini adalah muslim, trrnyata Indonesia justru menjadi pasar peredaran narkoba bahkan ironisnya sudah menjadi produsennya.
Bahkan sekarang muncul varian baru narkoba dalam bentuk sabu-sabu cair yang menyasar kalangan muda. Dikonsumsi dengan mencampurkannya ke dalam kopi/cairan rokok elektronik (vape). Jelas sasarannya adalah anak-anak muda yang sering menghisap vape. Dan akses untuk mendapatkan barang tersebut saat ini sangatlah mudah.
Padahal sudah sangat jelas dampak buruk narkoba dapat menyebabkan kerusakan fisik dan psikis yang luar biasa bagi penggunanya, meraka bisa sampai bertindak kejahatan, kekerasan dan perusakan. Dengan demikian bisa kita bayangkan betapa hancurnya generasi muda muslim jika mereka terkena jerat 'monster' narkoba. Tentu ini sangat mengkhawatirkan. Sementara sejatinya para pemuda adalah pemegang estafet peradaban Islam dan kekuatan terbesar yang akan menjadi garda terdepan dalam perjuangan Islam.
Kasus tertangkapnya figur publik dan sedereran artis lainnya dalam penyalahgunaan narkoba menjadi bukti bahwa narkoba sekarang sudah dianggap sebagai kebutuhan hidup, tentu saja ini adalah kesalahan pemahaman dalam kehidupan. Mereka tidak menganggap narkoba adalah barang haram dan berbahaya justru dianggap bagian dari modernisasi, gaya hidup kekinian.
Selama ini penyelesaian terhadap masalah narkoba oleh penguasa tidaklah menyentuh akar persoalan dan tidak efektif membuat pelakunya jera. Bahkan ada aparat penegak hukum yang menjadi beking sindikat narkoba.
Lantas solusi apa yang dapat menyelesaikan persoalan narkoba ini? Solusi nya hanya dengan sistem Islam karena jika negara menerapkan sistem Islam persoalan ini akan tertangani dengan tuntas karena Islam memiliki aturan yang jelas dan tegas berupa sanksi baik bagi pengguna, penjual, pengedar, produsen bahkan beking sekalipun. Sehingga bukan hanya memberi efek jera bagi yang terlibat juga sebagai pencegah untuk masyarakat.
Dengan demikian generasi muda akan terjaga dari kerusakan dan dapat mencetak generasi pembangun peradaban Islam. Dan hanya dalam naungan khilafah dapat tercipta kehidupan yang berlimpah rahmat bagi semesta alam. Wallahu'alam.
