Oleh : Nurfillah Rahayu
( Forum Literasi Muslimah Bogor)
Maraknya berbagai aksi tawuran yang dilakukan oleh remaja saat ini sangat mengkhawatirkan karena sampai memakan korban jiwa.
Seperti dilansir dari detik.com (22 November 2022), Tawuran pelajar terjadi di Jalan Raya Jakarta-Bogor, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Tawuran tersebut mengakibatkan satu pelajar SMK meninggal dunia.
"Korban meninggal dunia pelajar berinisial AA (15)," kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Yohanes Redhoi Sigiro dalam keterangannya, Selasa (22/11/2022).
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (19/11) siang. Tawuran maut tersebut bermula saat salah satu pelajar yang merupakan rekan korban, mengajak pelajar sekolah lain tawuran melalui media sosial
Sungguh Masalah moralitas pelajar dengan masih maraknya tawuran bahkan pelajar yang Melakukan tindak kriminal menjadi PR besar negeri ini.
DPRD kab. Bogor menganggap masalah moralitas pelajar ini adalah tanggung jawab pendidik saja. Beban pendidik bertambah, namun dalam hal kesejahteraan masih sangat kurang diperhatikan sehingga urusan mengajar banyak teralihkan apalagi dalam hal mengajarkan moral dan akhlak .
Allah SWT berfirman dalam quran Surat Ali Imran yang artinya :
"Dan janganlah kamu menyerupai orang-orang yang bercerai-berai dan berselisih sesudah datang keterangan yang jelas kepada mereka. mereka Itulah orang-orang yang mendapat siksa yang berat." (QS. Ali Imran [3]: 105
Terjadi dilema bagi para pendidik dalam sistem sekuler saat ini, dimana pendidik sudah berupaya menanamkan akhlak dan moral, namun faktanya tidak didukung oleh sistem dalam rangka menjaga moral generasi.
Akar masalah rusaknya moral pelajar adalah akibat penerapan ide sekulerisme dan liberalisme dalam kehidupan khususnya dalam kurikulum pendidikan.
Dalam Islam, negara yang akan bertanggung jawab menjaga akidah dan moral melalui penerapan syariat Islam secara kaffah, sehingga tercipta lingkungan yang baik. Selain itu negara Islam juga sangat memperhatikan kesejahteraan guru sehingga para guru dapat fokus mendidik siswa agar menjadi generasi yang berkualitas baik secara intelektual maupun moral.