Potret Buram Masyarakat dalam Sistem Demokrasi - Sekuler




Oleh: ARSYILA PUTRI 


Kerabat dari satu keluarga yang ditemukan tewas di Kalideres, Jakarta Barat, RIS Astuti (64) merasa ragu jika keempat kerabatnya tewas akibat kelaparan. Sebab ekonomi korban dalam kondisi yang cukup. Bahkan korban juga tidak pernah mengontrak rumah dan sempat memiliki kendaraan bermotor. Misalnya kalau dia lapar, nggak ada makanan atau kurang buat makan, kan dia bisa menghubungi kita," ujar Ris Astuti di Polsek Kalideres, bahkan mendiang adiknya (Margaret) berjualan kue, dan suaminya, Rudianto juga kerja kantoran. Namun memang, Ris Astuti mengaku dirinya sudah sangat lama tidak bertatap muka dengan korban, terakhir bertemu lima tahun lalu. Bahkan komunikasi lewat sambungan telepon juga tidak terjadi satu tahun yang lalu. Republika.Co.Id. Sabtu, (12/11/2022).



Kematian sekeluarga di Kalideres masih meninggalkan tanda tanya bagi pihak kepolisian, ada dua kemungkinan meninggalnya apakah ada indikasi pembunuhan atau mati karena kelaparan?Apabila korban satu keluarga ini mati karena kelaparan maka pola hubungan bertetangga dalam sistem kapitalisme sekuler sudah individualistis. Terlebih keluraga tersebut bukanlah non muslim. Kurangnya sosialisasi terhadap warga sekitar bahkan tetangga. Bahkan ada yang tidak mengenal satu sama lain, mereka di sibukkan dengan aktifitas individu saja. Bekerja mencari materi dan materi untuk memenuhi gaya hidup di sistem kapitalis yang serba mahal.

Tak hanya tetangga hubungan persaudaraan pun kian renggang, bertemu hanya setahun sekali dan hanya memanfaatkan komunikasi lewat medsos. Pola hidup era kapitalis memandang arti sosialisasi dalam bentuk materi, pilih-memilih dalam bergaul.
Dampak covid, kenaikan harga BBM dan susah nya lapangan pekerjaan bisa saja membuat keluarga yang mati kelaparan itu bangkrut. Gagal nya sistem sekuler kapitalis hanya mementingkan penduduk miskin saja sedangkan masyarakat menengah yang sama-sama terdampak tak mendapat perhatian yang adil.

Indonesia terkenal dengan negri yang kaya akan sumber daya alamnya, kekayaan terbentang dari Sabang sampai Merauke.
Pemerintah lah yang menjadi peran penting dalam pengolahan sumber daya alam untuk kesejahtraan masyarakat Indonesia.
Yang seharusnya kekayaan tersebut di peruntukan untuk rakyat Indonesia bukan malah di perjual belikan dan di kelola oleh pihak asing dan swasta untuk kepentingan kelompoknya.

Islam memuliakan tetangga

Islam adalah agama yang mengatur setiap pola prilaku hidup manusia mulai dari hubungan antar manusia dengan dirinya sendiri, hubungan manusia dengan Allah dan manusia dengan manusia lainnya.
Hidup bertetangga adalah hubungan manusia dengan manusia lainya, dimana manusia itu hidup saling membutuhkan satu sama lain. Tak hanya kepada keluarga, saudara dan kerabat bahakan tetangga sekalipun Islam mengajarkan untuk bersikap baik dan saling tolong menolong.
Salah satunya dalam hadist nabi yang menganjurkan berbagi makanan kepada tetangga meskipun hanya kuah nya saja.

Negara dalam Islam pun berperan penting dalam urusan mengatur umatnya.
Salah satunya dengan memenuhi kebutuhan umat yaitu pangan. Pengelolaan sumber daya alam dalam Islam adalam milik umat, dimana kekayaannya tidak boleh diperjual belikan bahkan dikelola oleh asing. Negara dalam sistem daulah khilafah akan mengelola sumber daya alam untuk kepentingan dan kesejahteraan umatnya.
Memenuhi kebutuhan pangan, menggratiskan biaya pendidikan, biaya kesehatan dan kebutuhan umum lainnya.
Maka hanya dengan naungan islam lah yang dapat memperbaiki hubungan sosial kemasyarakatan meskipun berbeda keyakinan.

Wallahua'lam bhisawabb

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak