Oleh : Eka (Ciomas Rahayu)
Di Indonesia pemenuhan terhadap makanan bergizi seimbang belum merata, padahal faktor utama terjadinya stunting adalah kurangnya asupan gizi. Kemiskinan yang menjadi problem utama di negeri ini masih belum bisa terselesaikan hingga kini, maka seruan untuk memenuhi gizi pun seolah hanyalah menjadi narasi tanpa empati.
Terlebih saat ini di tengah naiknya berbagai sembako dan paska pandemi masyarakat tidak mungkin bisa memenuhinya karena kesulitan hidup yang terjadi. Seharusnya negara bisa lebih peduli dan mampu memberikan solusi atas persoalan ini tetapi justru mereka seakan tidak memahami realita yang dihadapi rakyatnya.
Islam telah memberikan serangkaian hukum syariah yang mengatur pemenuhan kebutuhan pokok mulai dari sandang, pangan dan papan bagi tiap individu rakyat, maka semua itu hanya dapat terwujudkan bila Khilafah tegak berdiri yang akan menjamin kesejahteraan setiap individu rakyat, terpenuhinya kebutuhan gizi secara optimal sehingga dapat mencegah terjadinya stunting.