Oleh : Ummu Khielba
(Komunitas Pejuang Pena Dakwah)
DPC IWAPI Kabupaten Bogor dinobatkan sebagai IWAPI Teladan se-Jawa Barat. Bupati Bogor Ade Yasin mengaku sangat apresiasi kinerja Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kabupaten Bogor dalam mendorong meningkatkan resiliensi ekonomi dan pemulihan ekonomi Kabupaten Bogor selama masa pandemi Covid-19, (Bogorkab.go id, Senin 10/1).
UMKM menjadi tumpuan harapan untuk tegaknya sektor ekonomi. Partisipasi dan peran perempuan di UMKM sangat besar (survei oleh Bank Indonesia menunjukkan lebih dari 60% UMKM di Indonesia dijalankan oleh perempuan atau sekitar 37 juta perempuan).
Kabupaten Bogor dari tahun ke tahun terus berupaya mendorong dan mengembangkan IWAPI melalui pemberdayaan UMKM, pelatihan kewirusahaan, membuka akses bagi perempuan terhadap teknologi, pemasaran, dan keuangan, perluasan jaringan promosi, akses perbankan, dan berbagai kemudahan lain.
Sistem ekonomi kapitalis mendorong para wanita untuk terjun menjadi pelaku aktif di sektor ekonomi. Wanita diberikan stimulasi berupa berbagai fasilitas dan kemudahan. Keberhasilannya sangat diapresiasi. Ini adalah upaya sistem kapitalis untuk menjerat para wanita.
Dampaknya adalah munculnya generasi yang rusak moralnya, pecandu narkoba, pelaku seks bebas, dan lain sebagainya, akibat dari kurangnya perhatian ayah dan ibunya. Ditambah isu pelakor dan pebinor yang kian marak. Perceraian pun masih menjadi topik hangat di tengah-tengah masyarakat. Dan masih banyak lagi masalah keluarga lainnya.
Ini harus menjadi perhatian penuh bagi kaum perempuan yang menjadikan Islam sebagai pondasi dan pedoman hidupnya. Agar mengutamakan apa yang menjadi kewajiban utamanya, dan senantiasa waspada atas propaganda ataupun konspirasi Barat yang sejatinya ingin merusak keluarga dan generasi kaum muslim. Karena keluarga adalah pondasi terakhir dari sebuah sistem di masyarakat. Apabila tiap-tiap keluarga mampu membentengi diri dengan Islam dan Iman, dan giat dalam dakwah di masyarakat, menyadarkan bahwa hanya hukum Allah yang layak mengatur manusia, alam semesta dan kehidupan, maka itu akan menjadi pertahanan kaum muslim di tengah sistem Kapitalisme-Liberalisme saat ini.
Dan menjadi perjuangan penuh keluarga muslim, khususnya peran besar kaum ibu sebagai ummu wa rabbatul bait untuk mempersiapkan generasi terbaik masa depan, yang akan meneruskan estafet perjuangan dakwah Islam. Sekaligus menjadi perhatian kaum muslim agar tidak terpalingkan dari upaya penegakkan kembali Khilafah yang Insya Allah, dalam waktu dekat sebagaimana janjiNya, akan segera tegak. Seiring dengan pekatnya malam, maka fajar kemenangan Islam kian dekat kehadirannya. Dan saat itulah kaum muslim, khususnya kaum perempuan akan merasakan bagaimana dimuliakannya mereka di bawah naungan Islam.
Wallahu A’lam Bishowab
Tags
Opini