Oleh: Mariyam Sundari
(Pengamat Peradaban Umat)
Mereka para pembenci Islam terus menggencarkan kata-kata istilah dengan tujuan menjatuhkan akidah Islam. Seperti istilah Islam liberal, Islam nusantara, bahkan seorang ulama sudah terang-terangan menggaungkan istilah moderasi beragama.
Proyek moderasi saat ini langsung dikendalikan oleh kementerian agama. Yang sebelumnya di kelola oleh organisasi kemasyarakatan.
Kata Menag Yaqut Cholil, Khilafah hanya akan jadi bencana bagi umat, dia juga berkata, tidak masuk akal kalau umat Islam akan masuk surga dengan kalimat tauhid Laailahailallah.
“Jadi yang dijamin masuk surga itu yang mendukung Nabi dalam rangka membangun persatuan,” ujarnya.gelora.co (31/10/2021).
Juga video pernyataan KH. Abdul Syakur Yasin atau sapaannya Buya Syakur mengatakan Islam bukan agama sempurna. yang viral di media sosial, dilansir kompas.com (1/11/2021).
Video itu diketahui diambil dari acara moderasi agama di Markas Besar (Mabes) Polri, Jakarta Selatan, pada 1 Juni 2021. Dalam acara Moderasi Beragama Merajut Nasionalisme dan Toleransi Beragama.
Inilah proyek sesungguhnya dari rezim sekuler, berbagai istilah digencarkan untuk mengarahkan umat Islam supaya tidak sampai mempelajari Islam secara mendalam dan menyeluruh, melainkan hanya ibadah mahda saja. Tidak perlu merasa bahwa Islam yang benar dan sempurna, semua agama sama dan benar. Inilah tujuan Barat yang bertopeng sekuler terhadap umat Islam.
Lengkap sudah serangan para antek Barat kepada Islam, dengan tujuan melemahkan akidah Islam. Mengobrak-abrik seluruh ajarannya dan syariah Islam kaffah.
Sehingga membuat mundur cara berfikir umat Islam, seperti hal nya sejarah, bagaimana masuknya paham-paham yang merusak Islam. Ini semua asalnya dari Barat. Menggunakan tangan-tangan penguasa sebagai bonekanya untuk memasukkan ajaran dan budaya ala Barat.
Saat ini umat Islam tidak memiliki pelindung namun Islam masih punya pengikat yang kuat antara satu dengan yang lainnya, berupa landasan hidup, tidak lain adalah akidah Islam yang kuat.
Dengan akidah Islam yang kuat dan kokoh ini, umat Islam akan terus berusaha untuk bangkit kembali melawan peradaban Barat yang sudah banyak meracuni dan mengaburkan ajaran Islam ke dalam benak umat saat ini.
Barat tidak akan pernah berhenti, akan terus menyerang dari segala sisi umat Islam dengan ide-idenya yang begitu benci dan merusak akidah umat Islam.
Disinilah umat Islam harus bisa memahami sesungguhnya musuh-musuh Islam menggunakan celotehan orang Islam itu sendiri sebagai alat untuk mempengaruhi dan mengadu domba antar umat Islam dan memadamkan cahaya agama Allah SWT, akan terus diperpanjang oleh orang-orang yang berperan dalam rezim sekuler ini. Wallahu’alam bi ash shawab.
Tags
Opini
