Oleh: Enni Sri Riyah (Ibu Rumah
Tangga)
Keluarga merupakan beberapa individu
yang tergabung dalam satu rumah tangga yang sama karena adanya hubungan darah;
ikatan perkawinan dan hal hal yang lainnya. Secara umum keluarga selalu menjadi
tempat pertama untuk berbagi kasih sayang; mengatasi masalah yang sedang
dialami oleh salah satu anggota keluarga dan membentuk karakter dari masing
masing individu dalam keluarga. Betapa pentingnya arti dari sebuah
keluarga.Maka dari itu meluangkan lebih banyak waktu untuk keluarga sangatlah
diperlukan agar keutuhannya tetap terjaga.
Namun pada kenyataannya sekarang ini
begitu banyak problematika kehidupan yang ditimbulkan dari retaknya keutuhan
suatu keluarga sehingga anak yang menjadi korbannya. Tentu saja keretakan
bahkan hancurnya pondasi suatu keluarga karena Islam bukanlah sandaran dalam membangunnya. Sehingga ketika
seorang anak yang hilang kontrol dan tidak dididik dengan landasan agama
akibatnya pergaulan bebas menjadi gaya hidup mereka. Sehingga bukanlah hal yang
aneh kita dapati para remaja dengan sex bebas; tauran; konsumsi miras dan
narkoba menjadi warna dalam kehidupannya.
Tak sampai disitu, Bahkan kita juga
dapati adanya seorang ibu yang tega menjual anak perempuannya ke hidung belang seharga Rp. 350.000,- demi
membeli narkoba. Sebagaimana dilansir
dilaman sumut.inews.id Personel Satreskrim Polrestabes Medan menangkap seorang perempuan
berinsial ASN alias Nona (42), Sabtu (9/1/2021) dini hari. Nona ditangkap
petugas karena menjual putri kandungnya ke laki-laki hidung belang di salah
satu hotel di Jalan Dahlia, Kelurahan Indra Kasih, Kecamatan Medan
Tembung.
Begitu
pula Seorang pria berinisial Ak (60), warga Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah,
diamankan polisi. Pasalnya, ia tega memerkosa putri kandungnya sendiri
berinisial Fr (23). Ironisnya, perbuatan bejat yang dilakukan pelaku itu
diketahui sudah berulang kali.(Kompas.com)
Begitulah imbas dari keluarga yang
jauh dari syariat Islam. Maka dari itu kita perlu menciptakan keluarga muslim
yang cinta rasul cinta syariah. Menjadikan rasul sebagai teladan dalam
menjalani biduk rumah tangga, serta menjadikan syari’at Islam sebagai landasan
dalam menjalankan setiap perbuatan. karena sejatinya Islam adalah agama yang
sempurna yang mengatasi segala macam problematika umat dari segala aspek
kehidupan melalui aturan Allah bersumber dari al quran dan as sunah.
Sudah selayaknya kita berkaca dari
indahnya keluarga yang di bangun oleh Rasulullah saw dan para sahabat. Rasulullah
yang senantiasa bersikap lemah lembut kepada istrinya; bersenda gurau di
sela-sela kesibukannya. Rasulullah, sosok ayah dan kakek yang begitu penyayang
dan penuh kasih sayang.Beliau juga bersabar dengan kekurangan istrinya dan
memberikan teguran dengan bijak. Dan masih banyak lagi keindahan yang dapat
kita petik dari kehidupan rumah tangga
Rasulullah. Rasulullah juga pernah bersabda : "Sebaik-baik kalian adalah
yang berbuat baik kepada keluarganya dan aku adalah yang paling baik terhadap
keluargaku." (HR Tirmidzi). Semoga kita bukanlah orang yang hanya mengaku
sebagai ummatnya namun enggan menjadikannya teladan dalam kehidupan kita.
Amiin. Wallahu a’lam bi ash sawab.