Oleh; Miratul Hasanah (Pemerhati masalah kebijakan publik)
Kedholiman demi Kedholiman terus terjadi.
Penistaan terhadap agama Islam yang mulia juga seakan tiada henti,.Bahkan Penistaan
dan pelecehan terhadap baginda Rasulullah SAW juga terus-menerus dilakukan oleh
manusia-manusia durjana abad ini. Mereka tidak henti-hentinya menyakiti hati
umat Islam. Dan maulid nabi yang kita peringati saat ini, justru pelecehan serta
penghinaan kembali datang menghampiri umat ini. Lalu pertanyaannya adalah kapan
semua ini akan berakhir?
Dirilis dari Kompas.com-Sebagai
Presiden Prancis, Macron juga membuat pernyataan kontroversi yang membuat umat
Muslim berang. Pada awal September, Macron mengajukan UU untuk 'separatisme
Islam' di negara yang ia pimpin.Macron sempat berujar bahwa "Islam adalah
agama yang sedang mengalami krisis di seluruh dunia". Karenanya
pemerintahnya akan mengajukan rancangan undang-undang pada bulan Desember untuk
memperkuat undang-undang tahun 1905 yang secara resmi memisahkan gereja dan
negara di Prancis.Selanjutnya Macron juga menganggap enteng masalah karikatur
Nabi yang dikeluarkan oleh Charlie Hebdo. Ia mengaku tak bisa mengekang karena
kebebasan berekspresi.
Cinta nabi cinta syariah
Sungguh spektakuler, momentum maulid nabi
virtual tgl 29 september 2020 kemarin telah dihadiri lebih dari 70.000 ribu
peserta dari seluruh wilayah Indonesia. Seruan untuk mentaati risalah nabi
menggema disegenap seantero nusantara. Dengan sebuah pantun yang sangat
menyentuh hati;
Bunga mawar
Bunga melati
Cinta kepada nabi
Tanpa tapi tanpa nanti
Gambaran seorang muslim sejati adalah ketika
mendapatkan seruan dari Allah dan Rasul-Nya tidak lain hanyalah"sami'na wa
atho'na.Mereka akan senantiasa m etika memenuhi seluruh hidupnya dengan keimanan
dan ketakwaan, yaitu bersegera menjalankan perintah dan menjauhi segala
larangan-Nya.
Firman Allah SWT;
ۚ
وَمَا آتَاكُمُ الرَّسُولُ فَخُذُوهُ وَمَا نَهَاكُمْ عَنْهُ فَانْتَهُوا ۚ
وَاتَّقُوا اللَّهَ ۖ إِنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ
Artinya:" Apa yang diberikan Rasul
kepadamu, maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah.
Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah amat keras hukumannya".
(Qs. Alhasyr; 7)
Bukti cinta nabi
Wujud atau bukti cinta kita kepada nabi SAW
tidak cukup hanya dengan memperingati hari kelahirannya, akan tetapi juga harus
mengikuti setiap langkah perjalanan hidup beliau mulai dari hal terkecil
misalnya makan dengan membaca doa hingga hal yang terbesar yakni beliau membangun
pilar-pilar bernegara dan beliau menjadi kepala negara di Madinah al Munawarah.Beliau
menjadi hakim(pemutus perkara) bagi setiap permasalahan yang dihadapi oleh manusia.Beliau
memimpin seluruh umat .
Demikianlah, ketika syariah Islam diterapkan secara sempurna justru akan
mendatangkan kemaslahatan bagi seluruh makhluknya dan melenyapkan setiap tindak
Kedholiman yang ada. Karena dalam setiap permasalahan yang dihadapi senantiasa
merujuk kepada hukum yang telah ditetapkan oleh Allah SWT dan Rasul-Nya.
Benarlah firman Allah SWT;
فَلاَ وَرَبِّكَ
لاَ يُؤْمِنُونَ حَتَّىَ يُحَكِّمُوكَ فِيمَا شَجَرَ بَيْنَهُمْ ثُمَّ لاَ
يَجِدُواْ فِي أَنفُسِهِمْ حَرَجًا مِّمَّا قَضَيْتَ وَيُسَلِّمُواْ
تَسْلِيمًا
Artinya:"Maka demi Tuhanmu, mereka
(pada hakekatnya) tidak beriman hingga mereka menjadikan kamu hakim terhadap
perkara yang mereka perselisihkan, kemudian mereka tidak merasa dalam hati
mereka sesuatu keberatan terhadap putusan yang kamu berikan, dan mereka
menerima dengan sepenuhnya". (Qs. Annisa; 65)
WaAllahu'alam biash-showwab.
#CintanabiCintaIslam
#CintanabiTegakkanSyariah
#CintanabiWujudkanKeadilan
#CintanabiLenyapkanKedholiman
#CintanabiIndonesiaBerkah