Ketakutan Akan Khilafah, Ketakutan Tak Berdasar




Oleh : Ummu Amira Aulia Amnan Sp

Realita mengatakan bahwasanya sebuah ketakutan yang tidak berdasar kadang menjerumuskan. Apa yang dimaksud dengan ketakutan yang tidak berdasar? Yaitu ketakutan yang berdasarkan praduga diri sendiri atau terhasut opini sesat. Kadang kita takut apabila di malam hari melihat sekelebat bayangan yang datang menghampiri. Setelah diamati ternyata bayangan tersebut hanya sebuah daun pisang. Betapa takut dan membayangkan bahwa itu sesosok hantu itu seringkali kita alami itulah yang dikatakan sebagai ketakutan tidak berdasar. Khilafah adalah ajaran Islam. Orang awam yang belum pernah mendengarkan kata-kata Khilafah, akan menduga-duga hal-hal yang aneh tentang Khilafah. Padahal Khilafah sejatinya adalah sistem Islam berupa sistem kenegaraan. Didalamnya ada aturan Islam yang dilahirkan dari akidah Islam. Ketakutan tidak berdasar sering kali disebabkan karena opini-opini yang masuk kedalam benak seseorang. Misalnya sejak kecil hanya mengenal Islam sebagai agama spiritual saja namun, ketika mendengar Khilafah mengatur seluruh aspek kehidupan dari mulai pendidikan, kesehatan ekonomi dan sebagainya maka yang ada di benak seseorang akan mengatakan bahwa Khilafah itu asing dan milik orang Arab saja. Lebih buruknya, ada yang mengatakan bahwa khilafah itu adalah bak komunisme yang pernah mendzolimi rakyat. Akan ada penggulingan kekuasaan bila khilafah tegak. Begitulah opini yang terus-menerus disusupkan oleh musuh-musuh Islam ke benak umat Islam.

Film "Jejak Khilafah di Nusantara" bercerita tentang hubungan Indonesia yang dulu disebut Nusantara yang nyatanya memiliki kaitan erat dengan khilafah Islamiyyah. Film tersebut telah diblokir pemerintah.
Wakil Sekretaris Jenderal MUI, Tengku Zulkarnain di akun twitternya mempertanyakan sikap pemerintah.

Anggapan bahwa Nusantara sama sekali tidak memiliki hubungan dengan Utsmani tentu patut dipertanyakan mengingat nusantara kutipan teritori yang diberi dari dunia luar.

Hubungan diplomatik dan militer Utsmani dengan Kesultanan Aceh di abad ke 16 telah diungkap banyak sejarawan (lihat Deden A Herdiansyah, 2017). Pengaruh Utsmani terhadap masyarakat Nusantara juga telah mengungkap Ermy Azziaty Rozali dalam disertasinya di Universitas Malaya Malaysia dan diterbitkan dengan judul Turki Uthmaniah: Persepsi dan Pengaruh Dalam Masyarakat Melayu (2016).

Mengapa Khilafah harus ditakuti?

Kapitalisme terbukti telah menambah penderitaan umat Islam. Perpecahan umat terjadi dimana-mana. umat Islam di Palestina yang sejak lama dijajah oleh Israel tidak bisa ditolong oleh sesama umat Islam. Jumlah umat Islam sebesar 1.5 M hanya identik dengan kebodohan, kemelaratan, dan perpecahan. Keruntuhan khilafah memang menyisakan banyak sekali permasalahan. Namun kenapa sampai saat ini pemahaman bahwa khilafah itu menakutkan masih berada di dalam pemahaman umat?
Inilah ghawzul fikr yang diluncurkan oleh barat terhadap umat Islam. Umat semakin takut terhadap Islam. umat dibuat hobi terhadap khilafah yang merupakan ajaran Islam.

Umat Taat Syariat, Hidup akan Selamat

Memang propaganda barat sungguh sangat ironis, merasuk ke dalam tubuh umat. Di bawah tangan-tangan agen penjajah. Umat Islam harus memahami dan meyakini ajarannya sendiri. Tidak mudah terhasut oleh propaganda barat.

Cara yang paling baik untuk menghapuskan ketakutan yang tak berdasar adalah mau mempelajari Islam secara kaffah. Islam kaffah dipelajari bukan di sekolah-sekolah seperti yang kita duga. kajian Islam kaffah saat ini telah mendunia. kajian ini bisa kita dapati di berbagai tempat. Misalkan di kampus-kampus, gerakan gerakan dakwah yang menyerukan syariat Islam secara kaffah itu menjamur di tengah-tengah mahasiswa. Tak ketinggalan juga kaum pelajarnya. Islam kaffah juga bisa diterima oleh masyarakat awam seperti kita yaitu di kalangan ibu rumah tangga atau pegawai kantoran dan seterusnya. Sehingga mindset yang harus ditanamkan dalam diri seorang sebelum memberikan ketakutan yang tidak berdasarkan adalah mau open mind terhadap Islam kaffah.

Dalam kitab nidzomul Islam disebutkan bahwasanya aqidah adalah pondasi utama dalam ilmu Islam. Mabda Islam atau sistem Islam itu merupakan sebutan bagi akidah-akidah Islam yang melahirkan di atasnya aturan-aturan Islam. Setelah umat Islam yakin dengan aqidahnya 100% maka harus ada langkah berikutnya yaitu mau menerima syariat Islam secara kaffah tadi. Jadi ada pembahasan berikutnya setelah memperkokoh aqidah yaitu adanya keyakinan terhadap Allah maha pembuat hukum. Aturan yang layak diterapkan adalah aturan dari sang Kholik. Aturan itu mengatur manusia mulai dari aktivitas pribadi sampai aktivitas.

Dalam kitab daulah Islam disebutkan bahwasanya sistem kenegaraan Islam atau daulah Islam itu adalah sistem yang pernah didirikan oleh Rasulullah dan para sahabatnya. Khilafah adalah mahkota kewajiban yang juga dibebankan terhadap kaum muslimin. Sehingga layak ketika khilafah semakin didengungkan maka musuh-musuh Islam merasa tidak nyaman. Mereka akan berupaya untuk terus-menerus mencari cara agar umat Islam jauh dari khilafah. Wallahu a'lam bisshowab.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak