By Ummu Nabila
Dengan begitu banyak kenikmatan yang Allah berikan untuk kita. Allah memberikan banyak pilihan untuk kita.
Mau memilih untuk taat atau maksiat?
Mau memilih untuk baik atau buruk?
Semua pilihan ada ditangan kita dan setiap pilihan akan Allah mintai pertanggungjawaban.
Allah berfirman:
وَلَا تَقْفُ مَا لَيْسَ لَكَ بِهِ عِلْمٌ ۚ إِنَّ السَّمْعَ وَالْبَصَرَ وَالْفُؤَادَ كُلُّ أُولَٰئِكَ كَانَ عَنْهُ مَسْئُولًا
Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya. (QS Al-Isra:36)
Apapun pilihan kita, akan Allah balas setimpal. Tak ada pihak yang dirugikan sedikitpun.
Allah berfirman:
إِنْ أَحْسَنْتُمْ أَحْسَنْتُمْ لِأَنْفُسِكُمْ
“Jika kalian berbuat baik, sesungguhnya kalian berbuat baik bagi diri kalian sendiri” (QS. Al-Isra:7)
Jika ingin selamat dunia dan akhirat. Tentu, pilihan yang bersumber dari Sang Pencipta yang wajib diikuti.
Bukankah kita dari Allah? Hidup untuk Allah? Dan akan kembali kepada Allah?
Allah berfirman:
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ
Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.(QS Az-Zariyat:56)
Bukankah hakikat seorang hamba adalah tunduk dan patuh terhadap aturan Allah.
Aturan yang akan menebar kebaikan untuk semua manusia.
Aturan yang bersumber dari Allah dan Rasulullah.
So, jadikan hidup penuh makna dengan ISLAM.
Yuk Ngaji?
