Oleh:Yani Riyani (Ibu rumah tangga)
Sipir kamp Penjara cina mengejek Tahanan uighur " Mana Tuhanmu panggil kalau bisa menyelamatkan"
Al-Quran dibakar..Mesjid ditutup..Sekolah sekolah agama islam,madrasah islam dilarang ...Ulama tewas satu persatu...Meskipun demikian umat islam tetap diam..Para lelaki dipaksa masuk ke kamp dan keluarga mereka dipaksa untuk tinggal bersama lelaki tionghoa.Para wanita dipaksa menikahi pria cina,berbagai kekejaman yang dialami oleh kaum etnis muslim uighur diwilayah otonomi xinjiang,luka berdarah dirasakan Umat Islam ,penganiayaan orang orang beriman yang mulia yang berusaha melakukan perlawanan sendirian melawan orang yang dengan paksa memindahkan orang untuk menjauh dari Islam.
Dalam sebuah laporan september lalu Human Right Watch menuduh pemerintah cina melakukan "Kampanye Sistimatis Pelanggaran Hak Asasi Manusia" terhadap muslim uighur di Xinjiang.Tidakkah mereka tau bahwa" Memberikan persetujuan terhadap penganiayaan adalah penganiayaan itu sendiri?
Ali radhiallahu anhu,menantu Nabi Muhammad Saw mengatakan"Jika anda tidak dapat mencegah penganiayaan "Ungkaplah" .Penganiayaan rezim cina terhadap etnis muslim uighur di xinjiang salah satu upaya kaum kafir memcah belah umat islam terkotak kotak menjadikan umat Islam tidak bisa berbuat banyak untuk menyoroti masalah ini untuk melawan rezim ini...Semoga Khilafah segera tegak di muka bumi ini yang akan menaungi kaum muslim yang tertindas di seluruh dunia Aamiin yra...Walahualam bi showab..
Tags
Opini