Oleh : Lilik Yani
Alhamdulillah, segala puji untuk-Mu, Yaa Allah
Terima kasih atas semua nikmat yang Engkau berikan
Tak sanggup kami menghitungnya
Karena terlalu banyaknya
Nikmat-Mu tanpa batas
Pagi hari, Kau bangunkan kami
Mata masih Kau ijinkan terbuka dengan nyaman
Bisa melihat sekeliling dengan terang tanpa alat bantu
Terima kasih ya Allah,
Karena banyak saudara kami yang harus mencari kaca mata dulu agar bisa melihat
Tangan masih bergerak leluasa
Bisa digunakan aktivitas tanpa hambatan
Terima kasih yaa Allah
Sementara banyak saudara dirawat di RS dengan selang infus di tangan atau pakai spalk karena proses penyembuhan
Paru-paru masih bisa bernafas dengan lega, tanpa gangguan
Sementara banyak saudara yang untuk bernafas
Harus memakai alat bantu nafas dan siap oksigen di tabung
Mereka harus membayar mahal untuk bisa bernafas lega
Padahal Engkau sudah siapkan oksigen gratis setiap saat.
Tapi kebanyakan kami lupa untuk mensyukurinya
Kebanyakan kami terlalu sibuk aktivitas dunia
Berburu keping rupiah
Berharap terkumpul sebanyak-banyaknya
Kalau perlu untuk persiapan hingga anak cucu
Padahal nilai rupiah selalu turun
Hingga tak sesuai harga puluhan tahun ke depan
Yaa Allah kami lupa bersyukur
Hingga detik-detik hidup jatah kami terus melaju
Tanpa ada goresan amal yang bisa dibanggakan
Kami terlalu sombong
Berharap masih hidup seratus tahun lagi
Hingga sekarang masih berleha-leha nikmati hidup
Kami sering lupa kalau banyak nikmat yang Engkau berikan
Memiliki anak-anak sehat dan semangat menjalani hidup
Anak-anak yang semangat menuntut ilmu
Anak-anak yang taat ibadah dan berjiwa sosial
Anak-anak yang sholeh sholihah
Semua itu adalah nikmat yang terkadang lupa disyukuri
Mempunyai teman-teman yang baik
Yang selalu mengajak ke jalan Allah
Yang mengingatkan jika kami terlena
Yang semangat mengkaji tsaqafah Islam
Yang mengajak berlomba dalam kebaikan
Semua itu juga nikmat karunia Allah yang harus disyukuri
Diberikan semangat untuk senang menuntut ilmu
Dilembutkan hati untuk taat di jalan Allah
Dimudahkan menjalankan ibadah
Dipertemukan dengan orang-orang baik yang selalu mengajak kembali ke jalan yang benar
Semua itu adalah nikmat yang luar biasa
Yaa Allah, ampuni kami yang sering lupa tidak bersyukur atas nikmat-nikmat itu
Yang sering anggap nikmat jika mendapat tambahan harta
Padahal nikmat Allah tidak hanya berupa harta atau materi
Nikmat Allah itu semua yang bisa kita nikmati
Selalu ada hikmah jika kita bisa mensyukuri karunia Allah
Dan nikmat Allah yang paling besar adalah ditancapkannya iman di dalam hati kita.
Dimasukkannya kita sebagai muslim yang taat syariat Allah
Dan Allah meridloi kita sebagai hamba-Nya yang dibanggakan di hadapan penduduk langit
Hingga diijinkan kita memiliki rumah di jannah-Nya
Sambil menatap keindahan wajah-Nya
Bersama baginda Rasulullah saw tercinta.
Yaa Allah, kami sangat mengharap Rahmat-Mu
Walau dosa dan kesalahan kami tak terhitung jumlahnya
Bagaikan pasir di pantai
Sedang Engkau Maha Pengasih dan Penyayang
Maka ampunilah kami Yaa Allah
Kalau bukan Engkau, kepada siapa lagi kami memohon ampunan
Karena Tuhan kami hanyalah Engkau
Kami tak memiliki Tuhan lain yang bisa diandalkan
Tuhan kami hanyalah Allah ghofurur rahiim.
Tidak ada yang lain
Cukup bagiku Allah.
Wallahu a'lam bisshawab
Surabaya, 17 November 2019