Gaza dan Ukhuwah Islamiyah



Oleh Ratna Nurmawati (Muslimah Peduli Umat)

Pertempuran terbaru Gaza dipicu serangan Israel ke rumah Komandan Jihad Islam Baha Abu Al Ata pada selasa ( 12/11/2019 ) dini hari. Serangan menggunakan rudal itu menewaskan Ata, istrinya Asma serta dua anak mereka.

Jihad Islam membalas serangan itu dengan menembakan sedikitnya 360 roket ke Israel dalam dua hari. Tak ada korban jiwa dari pihak Israel, namun 48 orang mengalami luka.

Pertempuran selama dua hari, menewaskan 34 warga Gaza, sampai akhirnya Jihad Islam dan Israel menyepakati gencatan senjata pada kamis ( 14/11/2019 ).

Melihat kondisi umat islam saat ini sangat menyayat hati, bagaimana tidak ? Diberbagai negeri muslim ratusan bahkan jutaan umat islam dibantai, ditindas, dibunuh dan diperlakukan tidak adil. Negara penjajah dengan sangat leluasa menghabisi nyawa umat muslim tanpa rasa takut.

Semenjak runtuhnya Khilafah pada tanggal 3 maret 1924, negara muslim kemudian terpecah belah menjadi negeri - negeri muslim yang kecil. Yang dimana mereka diberikan paham - paham nasionalisme yang kemudian membatasi gerak dari suatu bangsa untuk bersatu melawan kezaliman - kezaliman yang terjadi terhadap umat islam.

Inilah upaya barat untuk melemahkan umat islam, agar umat tak bangkit untuk membela agama dan saudara - saudara muslim yang diluar negaranya. Umat disibukan dengan perkara - perkara yang ada dalam negaranya sendiri.

Untuk itu agar umat islam kembali bersatu, umat harus sadar akan upaya barat terhadap islam yang telah melemahkan dan membuat umat tercerai berai. Serta wajib menentang semua paham - paham yang berasal dari barat yang dapat merusak akidah seperti paham nasionalisme.
Dalam nation state, ikatan pemersatu adalah ikatan kebangsaan. Sedangkan dalam islam, ikatan pemersatunya adalah akidah islam (QS. Al Hujurat : 10 ).

Ukhuwah Islamiyah sangat penting dalam islam. Dengan ukhuwah islamiyah, maka akan terwujud persatuan umat islam dan perdamaian dalam negara. Maka umat akan menjadi kuat dan mulia seperti pada masa nabi dan para sahabat.

Sebagi wujud kepedulian kita kepada mereka sebagai saudara, tentu tak cukup sebatas mendoakan saja. Karena faktanya mereka telah menderita cukup lama berada dibawah tekanan para rezim yang amat kejam.

Kepedulian kita harus di wujudkan dengan upaya keras kita untuk menegakan institusi Khilafah. Mengapa Khilafah ? Karena Khilafah adalah sistem global yang akan menghilangkan sekat - sekat nasionalisme dan negara - bangsa yang selama ini menjadi faktor penghalang untuk mewujudkan ukhuwah yang hakiki, yang juga bersifat global. Dan karena khilafahlah pengayom dan pelindung untuk seluruh kehidupan manusia.

Dengan demikian tegaknya khilafah merupakan kebutuhan yang mendesak yang tidak bisa di tawar - tawar lagi. Hanya khilafahlah yang akan menanamkan rasa takut kepada musuh, melindungi negeri - negeri islam dan menerapkan aturan islam serta menjaga kehidupan islam.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak