Oleh: Nunung Purwaningsih, S.E
Demo mahasiswa yang pertama telah menyedot perhatian publik dan elit politik pada tanggal 19 September 2019. Demo-demo setelah itu terabaikan atau kurang dianggap. Isu pendemo masih seputar RUU KUHP, RUU Permasyarakatan, dan RUU Pertanahan. Selain itu pendemo juga mendesak presiden agar membatalkan revisi UU KPK. Ditengah demo yang berlangsung tersebut ada acara gladi resik pelantikan DPR, DPD dan MPR periode 2019 - 2024. Selain itu ternyata presiden juga menerima sejumlah musisi yang akan mengisi konser kebangsaan. Bertajuk persatuan Indonesia dan perdamaian. Rencananya konser itu akan dilaksanakan selama 3 hari pada tanggal 18 - 20 oktober yang bertempat di Buperta Cibubur dan presiden diminta hadir. Konser lintas genre ini digelar gratis.
Usai melakukan pertemuan tertutup dengan Presiden, para musisi yang hadir mengumumkan akan menggelar konser musik bertajuk persatuan Indonesia. Drummer Pas Band, Sandy Andarusman mengatakan, konser ini akan digelar di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata Cibubur pada 18, 19 dan 20 Oktober mendatang. Ada 68 musisi yang akan tampil di atas panggung. "Ini semua akan digelar oleh para musisi untuk persatuan Indonesia. Karena kita tahu, Indonesia sekarang banyak gesekan, banyak perpecahan. Karena itu kita ingin melalui musik bisa menyatukan indonesia," kata Sandy kepada wartawan usai pertemuan.( Kompas.com).
Itulah salah satu alasan dari para musisi yang akan menggelar konser. Kericuhan dan perpecahan yang telah menelan jiwa itu bisa didamaikan dan disatukan dengan adanya konser musik lintas genre tersebut.
Kabar rencana konser itu menuai kritik pedas daripara netizen. Acara konser semacam itu dinilai melukai perasaan saudaranya yang sedang tertimpa musibah. Karena dianggap bersenang-senang disaat saudaranya sedang berduka. Pemimpin dalam Islam bertanggung jawab atas nasib rakyatnya supaya tetap dalam ketakwaan pada Allah. Dia juga menjaga agar urusan sandang pangan papan rakyatnya bisa tercukupi. Demikian juga kebutuhan kolektif mereka seperti pendidikan, kesehatan, keamanan tetap terjaga.
Benarkah carut marutnya kondisi saat ini bisa diredam dan dipadamkan dengan konser musik? Manfaat dari menonton konser yaitu bisa membantu menghilangkan stress atau untuk hiburan semata, namun jika konser berlangsung dengan menyenangkan atau bahkan bisa menjadi baper bila lagunya menyentuh perasaan.
Jadi banyaknya perpecahan dan pertikaian itu disebabkan karena kurangnya pengurusan dan jaminan kesejahteraan serta jaminan keamanan tidak terpenuhi. Bukan karena butuh hiburan. Karena konser itu untuk menghibur bukan untuk meredam konflik.
