Renungan Hijrah




By: Oom Rohmawati 
Member Akademi Menulis Kreatif


Kawan, tak salah bila engkau curiga dan khawatir dengan apa yang aku sampaikan

Kawan, akupun tak marah dengan apa yang engkau tuduhkan

Saat engkau bilang aku bertentangan, aku terdiam 
Kemudian hati   berkata dan bertanya dengan siapa aku bertentangan? 
Asal jangan bertentangan dengan Allah, tak mengapa 

Kawan, aku tak marah bukan tanpa alasan, tapi karena ku tahu kau belum mengetahui

Kawan, tau kah engkau bahwa Islam  datang dengan asing, menjadi cahaya dalam kegelapan. 
Namun, dikabarkan akan kembali asing. Sehingga banyak yang menolak tatkala disampaikan 

Kawan, kisah kehidupan raja Fir'aun hancur karena tahta dan harta Nabi  Musa a.s.
Fir'aun dengan kekuasaannya melakukan ancaman, intimidasi, menekan serta mengancam Nabi Musa yang hanya punya satu saudara sebagai pembela.
Hanya satu alasan yaitu keyakinan yang disampaikan adalah benar adanya serta yakin dengan pertolongan Allah 

Kawan,  di manakah kita akan berada? Kelompok  Fir'aun kah atau Musa kah? 

Kawan, saat ini tak ubahnya kita berada di zaman Nabi Musa 
Kita bisa memilih posisi keberadaan kita? 

Kawan, sekarang kita hidup di era jahiliah modern 
Tapi perjuangan masih tetap  
Yaitu kebenaran melawan kebatilan  

Yang berkuasa melawan yang tidak berdaya
Tapi yakinlah, kita membela agama-Nya 
Yang akan memperoleh kemenangan dengan kodrat irodat-Nya

Semoga tulisan ini mampu membuatmu tersadar kawan 


Jika istrimu yang berada dibarisan ini, ia akan menjadi seorang yang taat suami 

Jika ia seorang anak, maka akan tumbuh menjadi seorang yang berbakti

Jika ia suami, maka akan mampu menjadi pemimpin di keluarganya 

Lalu, apa yang engkau risaukan kawan, ketika kami bersama-sama mengaji tuk menata hidup yang lebih baik 

Kawan, bukankah ini mimpi kita bersama 
menjadi manusia mulia di hadapan-Nya

Wallahu a'lam bishshawab.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak