Suara sumbang lagi saudara, lidahnya kaku namun masih tetap berdiri dengan satu maksud. Meluluhlantakkan penghalang-penghalang bagi Sirezim bobrok. Bermodalkan dusta mereka rela. Rela menghkhianati diri sendiri, rela menginfestasikan tenaga, materi dan fikiran mereka untuk menghapus sesuatu yang memang tidak akan bisa pudar.
The khilafah..
Menebar fitnah satu-satunya jalan. Memang sudah nampak giroh kaum muslimin, telah hadir orang-orang yang sadar, dan bahkan benar-benar paham betul, telah berbaris dengan kokoh orang-orang yang siap menjadi pejuang untuk membongkar kebusukan dengan semangat tak takut mati.
Itukah? Jelas sekali saudara.. itu yang mereka takutkan
Khilafah yang ingin diserukan dan kemudian dikembalikan kedalam kehidupan ini, berusaha dihalang-halangi dengan menebar semerbak fitnah. Semua yang bergulir bukan lain adalah sebuah modal berisikan kebohongan, untuk semakin menakut-nakuti umat agar jauh dari sebuah gagasan yang turun dari Allah untuk makhluk yang disayanginya itu, khilafah. Namun apa, saat ini A berubah B C berubah D , naudzubillah.
Katanya ideologi khilafah akan membawa bangsa menjadi mundur, katanya tidak manusiawi saat manusia harus kembali kemasa lampau. Memangnya tertulis dalam hukum Allah bahwa hukum islam itu kuno dan harus kuno?. Jikalau memang anda cerdas, mahsyur, dan berpendidikan tinggi, harusnya anda tau bagaimana menggunakan dan menyesuaikan hukumnya dengan dunia saat sekarang, buktinya yang menjadi dasar tekhnologi saat ini adalah penemuan orang-orang dari masa khilafah terdahulu. Dimana peradaban tersebut depenuhi dengan kedamaian. Mereka tau, tapi mereka berusaha menghilangkan fakta sejarah.
Tak akan dan memang sulit terangkai kata, betapa mahsyurnya peradaban itu. Dimana kepemimpinan hanya ada satu, 2/3 dunia besar negaranya, yaa negara Khilafah. Satu aturan, yang langsung turun dari Rab manusia, oleh karena itu masalahnya diselesaikan langsung oleh Allah melalui tangan khalifah(pemimpin negara khilafah). Memang sudah banyak bukti tersaji tentang satu dari ketiga ideologi dasar di dunia ini, namun umat saja yang masih tabu, tabu untuk membuka catatan sejarah. Karena memang permainan penjajah internal dan eksternal yang menunjukkan kepiawaian strategi, membuat jangankan dibuka dan didalami, dilirik saja tidak.
Sudah tepasang topeng buruk dan busuk didepannya, khilafah kuno dan mengancam kemunduran bila diterapkan, hancurkan paham khilafah.. nametag yang menggebu-gebu, orang yang mengerti pasti lagi cengar-cengir dengan ini, mereka sungguh berbicara dengan wajah memerah karena marah, tapi marahnya tak jelas. Marah tanpa arah, marah karena posisi terancam kali yaa.. tanpa tau dulu sejarahnya dan mendalami dulu, juga akan luluh hati mereka jikalau tau sejarahnya. meraka terus berusaha menggoyahkan aqidah umat bahwa itu ajaran sesat. Padahal sejarah, batu alam semesta, menyaksikan dan mengukirkan. Kejayaannya sungguh mempesona, biarpun ditutupi lumpur rezim saat ini, dia akan kembali indah mempesona suatuhari nanti saat sudah ada orang-orang dan umat Muhammad SAW menyirami lumpur kering berkerak tersebut, digosok perlahan dengan kesabaran dan kekuatan, hingga ia benar-benar telah kembali cantik dan indah, dan saat itu manusia akan melirik dan terpesona. Bahkan melindungi dan membela kembalinya kejayaan Islam, Khilafah Islamiyah.
Orang-orang itulah yang berusaha di halang-halangi hari ini, merdu suara peradaban islam dan sejarah cintanya di bungkam. Apapun kan dilakukan untuk membungkam. Ingat.. apapun..
Penulis : Andi qurratu aini
Twtr @andi_aini