Oleh : Nursani Rasyid
(Member Akademi Menulis Kreatif)
Abad ke berapa sekarang, hingga PLN tak jua menyentuh kami? Abad ke berapa sekarang, hingga jaringan seluler perlu dicari-cari? Abad keberapa sekarang, hingga akses jalan kami masih seperti kerikil tajam bak duri? Apakah sekarang masih era 80-an or 90-an? Entahlah.
Terdengar kuno tapi fakta membuktikannya. Apakah karena kami menetap di pelosok? Apakah selama ini, kami berada diluar jangkauan? Sungguh, kami bukanlah makhluk luar angkasa yang kasat mata. Kami sama seperti yang lainnya. Sama-sama PUTRA dan PUTRI negeri ini yang lahir dan dibesarkan di bumi ibu Pertiwi ini.
TAK APA. Kami sudah terbiasa kok. Kami sudah terbiasa tidur dengan bunyi nyaring mesin ENGKOL. Terlelap bak diatas kapal laut. Kami juga sudah terbiasa nebeng jaringan seluler milik ASING atau ASENG. Hebat kan? ditempat kami ASING atau ASENG lah yang paling berjaya dan kami tidak lain bagai penonton melulu. Kami juga sudah terbiasa melewati jalan raya berbatu tajam. Melewatinya serasa usus perut tak lagi ditempat semula. It's so the real adventure.
TAK APA. Ini hanyalah bagian dari tantangan. Kami tidak berharap banyak dari apa yang ada sekarang. Kami tahu selama sistem yang digunakan masih sistem yang sama, maka kata SEJAHTERA hanya mimpi disiang bolong. Kenapa? 74 tahun sudah, sistem ini telah eksis, ditengah-tengah kita. Sudahkah kita sejahtera? Silahkan jawab sendiri!
Sistem buatan manusia sudah cacat dari awal kawan, karena yang merancangnya adalah manusia yang pada hakekatnya hanyalah makhluk yang cukup terbatas dan penuh celah. Makhluk yang masih bergantung dengan yang lainnya. Tapi, diyakini mampu membuat aturannya sendiri. Infact, Lihatlah sendiri yang terjadi kini.
Disalah satu serial DRAKOR pada script pemain antagonis nya mengatakan "Meskipun kamu ingin mengubah dunia. Begitu kamu memasuki sistem yang sudah ada, kamu tetap mengikuti aturannya." Maksudnya apa? Bila anda ingin mengubah dunia menjadi lebih baik. Tapi masih tetap dengan sistem yang sudah ada, sementara sistem yang ada telah terbukti tidak mensejahterakan atau tidak membuat baik masyarakatnya, maka ciptakanlah sistem lain yang berbeda dengan yang sudah ada. Paham sampai disini?
Nah, dalam perkara ini, Islam telah menawarkan solusi spektakuler untuk menangani problematika yang ada yaitu kembali ke Sistem yang telah Allah dan Rasul Nya anjurkan yaitu Sistem Islam. Sistem yang berada dibawah naungan Khilafah. Dimana Khilafah sendiri adalah kepemimpinan umum bagi umat Islam di seluruh dunia untuk menerapkan syariat Islam dan mengemban misi dakwah Islam ke seluruh penjuru alam. Sejarah telah membuktikan bahwa sistem ini telah terbukti berhasil dan mampu eksis hingga 1400 tahun lamanya. Kawan, salahkah bila mencoba? Wallahu'alam
