Siapkah Bila Ditanya?




Oleh : Lilik Yani

Kejadian di alam dunia begitu berwarna
Ada orang kaya berfoya-foya
Pesiar ke seluruh dunia
Tak peduli tetangga tak makan sekeluarga

Ada orang pintar ahli agama
Merasa paling benar dirinya
Tak peduli orang sekitar dalam bahaya
Yang penting diri sekeluarga masuk surga

Ada anak muda sholihah
Mengajari orang yang ditemuinya
Untuk kembali ke jalan taqwa
Tapi dihalangi orang sok kuasa
Dianggap aliran radikal anti pancasila

Ada anak sekolah berkeliaran jam belajar
Datangi pusat permainan
Habiskan waktu cari hiburan
Di rumah tak mendapat perhatian

Ada ibu bekerja sekuat tenaga
Pergi pagi pulang petang
Jadi tulang punggung keluarga
Karena suami kena korban PHK 

Ada pendidik lakukan tindak asusila
Anak didik jadi korbannya
Takut kena ancaman gurunya
Ketangkap rakyat, alasan suka sama suka

Ada penguasa tak peduli umatnya
Jeritan rakyat tak dihiraukannya
Sibuk mengamankan kursinya
Khawatir ada yang menggoyangnya

Kawan, tidakkah kau merasakannya?
Kejadian berbalik-balik seenaknya
Yang benar disalahkan
Yang salah dibenarkan
Aturan standart tak diterapkannya

Allah Sang Pencipta dianggap tak ada
Aturan dari Allah dianggap tak sesuai masa
Hidup bebas tanpa panduan
Yang penting senang tak ingat akherat

Yach, mereka pikir hidup sekali saja
Dunia dianggap kehidupan segalanya
Bebas bergerak tanpa petunjuk arah
Tak sadar ada kehidupan akherat

Kawan, sudah siapkah ditanya?
Menghadap Allah mempertanggungjawabkan segala
Amal perbuatan yang pernah dilakukan selama di dunia
Besar kecil ada pertanggungan

Kawan, sudah siapkah jawaban?
Beberapa pertanyaan akan ditanyakan
Jawaban apa yang kalian berikan?
Mulut dikunci tak bisa cari alasan

Bagaimana kawan, siapkah jika ditanya Allah?


Surabaya, 6 Agustus 2019


#BeraniMenulisBeraniBerbagi
#SiapkahBilaDitanya?



Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak