Oleh : Lilik Yani
Waktu
Nikmat yang sering dilupakan
Diabaikan
Merasa masih bisa menggenggam
Selamanya
Hingga suka menunda
Tugas sekarang
Ditunaikan besok saja
Atau besok lusa
Apakah ada jaminan?
Besok kalian masih ada?
Hingga suka menunda
Anggap waktu miliknya
Waktu terus berjalan
Tak sanggup dihentikan
Walau sejenak tuk makan
Tuntutan perut keroncongan
Hingga pena tetap berjalan
Walau saat makan
Jangan lupa berdoa
Dan syukur atas karunia-Nya
Waktu terus bergerak
Tak mau menunggu walau sejenak
Untuk sekedar meluruskan badan
Capek kerja seharian
Hingga pena terus berjalan
Mencatat setiap pergerakan
Adakah kalian ingat Tuhan?
Sang Pengendali kehidupan
Sekarang
Selagi masih ada kesempatan
Isilah waktumu dengan kegiatan
Membawamu ke jalan kebaikan
Lakukan apa yang kau bisa
Jangan menunggu sempurna
Baru jalankan
Karena tak tahu apa masih ada waktu milik kita?
Sampaikan kebaikan sekarang
Walau cuma satu ayat
Jangan menunggu nanti atau esok
Belum tentu milik kita
Yach, sekarang
Bukan nanti malam
Atau besok siang
Apalagi esok lusa
Karena sekarang adalah milik kita
Optimalkan waktu untuk kebaikan
Hanya kebaikan
Bukan pelanggaran, apalagi kesesatan
Selagi masih ada waktu, lakukan
Sekarang
Tanpa penundaan
Tanpa keberatan
Lakukan maksimal sesuai kemampuan
Jangan lupa libatkan Allah
Di setiap kegiatan
Hingga selalu dalam bimbingan
Dan berbuah keberkahan
Surabaya, 19 Agustus 2019
*******
Impian untuk melihat keberkahan dari setiap waktu pemberian Allah ini. Setiap detiknya tak ada yang terlewat, kecuali hanya berisi amal kebaikan. Amal yang berat ketika ditimbang di hari penghisaban. Hingga tak ada penyesalan.
Ehm, bisakah? Teramat berat karena besarnya godaan. Godaan setan yang terkutuk berupa jin dan manusia. Hingga waktu yang sudah dimanage, berubah kacau balau tak memberi jejak kebaikan.
Pentingnya melibatkan Allah dalam setiap kesempatan. Hingga kita selalu dalam bimbingan. Waktu yang kita miliki effektif untuk banyak lakukan amal kebaikan.
#BeranMenulisBeraniBerbagi
#SelagiMasihAdaWaktu
