Renungan Penghujung Dzulhijjah




Oleh : Lilik Yani

Alhamdulillah, segala puji hanya milik-Mu, yaa Allah
Terima kasih atas segala nikmat yang Engkau berikan kepada kami
Nikmat bisa merasakan segarnya pagi hari
Bisa bernafas dengan udara bersih tanpa membeli

Nikmat menatap indahnya sinar mentari pagi
Nikmat bisa menjalankan ibadah 
Nikmat sehat jasmani ruhani
Juga Nikmat Iman dan Islam

Tak terasa sudah di penghujung Dzulhijjah
Berarti penghujung tahun
Saatnya muhasabah diri
Evaluasi tahunan
Adakah agenda yang direncanakan
Sudah ditunaikan dengan baik
Atau masih terbengkalai?

Adakah sudah ada peningkatan amal
Atau masih seperti tahun lalu
Stagnan tanpa perubahan signifikan?

Sudah adakah pertumbuhan jaringan
Terlahir bibit-bibit baru yang kuat mengakar
Atau masih tetap yang lama tanpa ada tambahan bibit baru?
Atau ada bibit baru tapi masih perlu pembinaan
Disiram dengan penuh kasih sayang?

Adakah prestasi membanggakan yang sempat diraih?
Buat kemaslahatan umat
Bukan sekedar kepentingan pribadi
Prestasi yang bisa jadi sarana
Menolong agama Allah
Agar panji Islam kembali berkibar
Berkahi seluruh negeri

Saudara muslimku,
Adakah kita sudah manfaatkan 
Setiap detik karunia Allah
Untuk menceritakan keindahan Islam

Jika sudah, seberapa serius kita menyampaikannya?
Di waktu utama dan energi prima
Atau di sisa waktu setelah tubuh lelah bekerja?

Jika belum, kapan akan dimulai?
Ingat, waktu terus berjalan
Musuh tak biarkan sedetik pun lewat
Tanpa perencanaan makar
Untuk kalahkan Islam

Sementara kita
Tak semua bisa merasakan
Karena hati yang tertutup kabut
Hingga tak tajam penglihatan
Merasa aman-aman saja
Merasa sudah merdeka

Padahal musuh selalu meliputi 
Sembunyi di balik hati
Saudara sesama muslim diadu domba
Musuh tertawa ketika kita beradu kata saling menjatuhkan

Ahh..saudaraku, sadarilah itu
Ayolah kita kuatkan ukhuwah
Jangan mau dipecah belah
Sesama muslim adalah saudara

Jika ada yang salah
Ajaklah duduk bersama
Tunjukkan kesalahannya
Jangan malah dihujat atau dibubarkan
Tanpa tahu kesalahan

Saudaraku
Coba perhatikan
Betapa indahnya ukhuwah
Para jamaah haji di baitullah 
Mekkah

Umat seluruh dunia berkumpul
Satu warna..ihrom yang putih
Dengan satu tujuan
Memenuhi panggilan Allah

Tunaikan serangkaian proses dengan semangat
Saling menolong dalam kesabaran dan ketaatan
Melakukan pengorbanan 
Demi meraih ridlo Tuhan

Ketika tiba di negeri sendiri
Tetap terapkan hikmah haji
Dalam kehidupan sehari-hari
Dengan tetap kuatkan janji

Menegakkan panji suci
Menyebarkan Islam ke seluruh negeri
Dengan perjuangan sepenuh hati
Agar Allah meridloi
Berkahi negeri ini

Yaa Allah, ampunilah kami
Belum maksimalkan potensi diri
Untuk melakukan perjuangan suci
Kembalikan Islam di negeri ini 
Diterapkan sepenuh hati

Yaa Allah, ampunilah dosa kami
Bukalah mata hati kami
Agar menyadari kesalahan ini
Yang utamakan kepentingan diri
Agar kembali ke jalan syar'i
Taat pada aturan Illahi Rabbi

Yaa Allah, kuatkan hati kami
Selalu semangat berlari
Sebagaimana bunda Hajar lakukan sa'i
Berlari kesana kemari
Mencari sumber air suci
Untuk Ismail anaknya yang masih bayi

Saudaraku, mari kuatkan ukhuwah
Jalin persaudaraan sesama umat
Agar Islam semakin kuat
Kembali berjaya suatu saat
Ketika perubahan dikehendaki umat

Bismillah.. 
Semoga masa yang dirindukan itu segera datang
Agar kehidupan umat mendapat perhatian
Umat sejahtera kalau Islam diterapkan

Wallahu a'lam bishhawab

***********

Impian saya, semua umat Islam bersatu. Saling mengingatkan untuk berada di jalan kebenaran. Jika ada yang salah, ada saudara yang peduli untuk mengingatkan.

Dan bagi yang bersalah, berterimakasihlah diingatkan dan bergegas kembali ke jalan yang benar. Ehm, betapa indahnya jika semua umat sadar dan menerapkan syariat Islam.

Kini umat sedang dijauhkan dari agamanya. Hingga banyak aturan yang diterapkan ini, bertentangan dengan hukum syara. Maka tugas kita semua untuk berjuang mengembalikan hukum ciptaan Allah tersebut. Hal itu berhasil jika ada persatuan umat muslim seluruh dunia. Semua saling membantu, saling motivasi untuk mejalankan ketaatan.

Impian saya, semoga momentum hijrah bisa menjadi penambah semangat bagi umat untuk segera bangkit, kuatkan persatuan untuk berjuang mengembalikan Islam. Dan menjadikan aturan Islam sebagai satu-satunya standart hidup. Aturan Islam, sangat memadai untuk mengatur segala persoalan hidup manusia. Jadi tak perlu ada aturan lain, apalagi itu buatan manusia.


Surabaya, 31 Agustus  2019

#MuhasabahAkhirDzulhijjah
#RenunganAkhirTahun
#RinduPanjiTauhidKembaliBerkibar
#HijrahMengajakKembaliPadaIslam






Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak