Telah lama bapak berencana
Wujudkan impian tinggalkan rumah lama
Bapak mau dibangunkan rumah istimewa
Lebih tenang dan nyaman tuk bekerja
Ketika banjir besar melumpuhkan kota
Semakin menambah kuat bapak tuk segera pindah
Kepadatan penduduk di kota lama
Membuat bapak sesak bernafas
Kemacetan terjadi di mana-mana
Akses menuju tempat bekerja
Juga fasilitas umum lainnya
Semua mengalami kendala
Semakin menambah sesak di dada
Perlu waktu lama dan tenaga ekstra
Tuk menjangkau semuanya
Saat musim kemarau
Udara kota bertambah panas membara
Hijau pepohonan dan taman kota
Tak bisa imbangi banyaknya gedung bertingkat
Ketika musim penghujan tiba
Banjir datang tak memberi tanda
Kadang tak hujanpun banjir melanda
Dapat kiriman kota lainnya
Yach, bapak makin tak tahan
Mendesak kita tuk segera pindahan
Kemauan bapak tak bisa ditunda
Impian hidup nyaman minta segera diwujudkan
"Bapak, kita mau pindah ke mana?"
Sudah adakah rumah?
Tuk kita berbenah
Menjalankan aktivitas dan ibadah
"Bapak, apa kita ada uang?"
Tuk mendirikan rumah besar dan mewah?
Agar tidak kalah menawan?
Dibanding negeri luar yang "wah"
Bapak, mari berfikir mendalam
Tempat seperti apa yang Bapak harapkan?
Yang aman, bebas gempa
Jauh dari bencana alam
Fasilitas umum tersedia lengkap
Potensi maju dan bersaing pesat
Akses lancar tak ada kemacetan
Peluang bisnis berkembang
Mengundang investor datang
"Wah, bagus ya pemikiran Bapak?"
Ide dari siapa itu, Pak?
Jangan mau disetir ya, Pak?
Jangan karena rayuan seseorang
Mendorong bapak segera pindah
Bapak, yang perlu diperhatikan
Bencana itu bisa terjadi di mana-mana
Bencana bukan sekedar pengaruh alam
Yang bisa diperkirakan
Tapi peringatan Allah, agar kita kembali beriman
"Bapak, sudah dihitungkah?"
Berapa biaya untuk pindah rumah?
Apalagi jika membangun rumah besar dan mewah?
Apa biaya sudah siap semua ya, Pak?
Bapak, mohon tidak menambah hutang
Hutang kita sudah teramat banyak
Tak sanggup kita membayarnya
Mohon jangan ditambah berat
Jangan pula menjual aset kita
Hak milik anak cucu kita kelak
Jika aset dijual
Anak-anak nanti kebagian apa?
Bapak, anak-anak perlu biaya sekolah
Anak-anak juga perlu biaya kesehatan layak
Anak-anak juga ingin hidup bahagia
Jika biaya pembangunan rumah teramat mahal
Biaya hidup anak-anak bagaimana?
Bapak, anak-anak perlu riayah
Anak-anak ingin hidup layak dan aman
Bisa ibadah dengan tenang
Bisa mengabdi kepada Sang Pemilik kehidupan
Anak-anak ingin hidup selamat dunia akherat
Bapak, jika semua sudah bapak pikirkan
Kepentingan anak-anak tetap mendapat perhatian
Agenda pindah rumah baru tak melanggar aturan
Maka libatkan Allah dalam setiap urusan
Hingga Allah menurunkan keberkahan
Surabaya, 27 Agustus 2019
***********
Impian umat bisa hidup tenang, aman, sejahtera, terpenuhi semua kebutuhan hidupnya. Bisa menjalankan ibadah dengan nyaman, sesuai aturan Allah Sang Pencipta alam.
Memiliki pemimpin adil, peduli, meriayah umat penuh kerelaan. Bekerjanya untuk ibadah, mencari ridlo Allah. Semua aktivitas disandarkan hukum syara, aturan yang dibuat Allah swt. Ada hubungan mesra antara sesama umat muslim, saling motivasi menjalankan ketaatan.
Pemimpin yang mengajak umat menjalankan ketaatan. Fasilitas lahir batin dimudahkan, sebagai wasilah menjalankan ketaatan. Bukan sekedar bangunan fisik, tapi juga mental dan ruhani harus diperhatikan. Jika orientasinya adalah ketaatan kepada Allah, dan mencari Ridlo Allah. MasyaAllah, sungguh indahnya.
Bisakah impian itu menjadi kenyataan?
Bisa, jika semua umat tunduk taat kepada Sang Pengendali kehidupan. InsyaAllah
#RinduPemimpinPeduliUmat
#TaatSyariatUmatSejahtera
#PembangunanTotalitas