Sekulerisme Pencipta Generasi Materialistik



Oleh : Lestia Ningsih S.Pd (Aktivis Dakwah SUMUT)


Sistem pendidikan merupakan pilar penegak peradapan bangsa. Pendidikan dengan basis akidah islam dan kepribadian individu yang mandiri dan terdepan dalam sains dan teknologi adalah tugas negara untuk memfasilitasinya. Generasi yang cemerlang tidak akan tumbuh dari sistem sekuleristik yang hanya melahirkan generasi bermentalkan materi, individualis, dan miskinnya moral pada anak bangsa.

Mudahnya negara menyerahkan pendidikan pada asing seperti fakta saat ini dengan alasan bisa menambah devisa negara dan pajak pemasukkan negara adalah tanda bahwa penguasa tidak sanggup mengurusi negara dan rakyat dengan benar. Pendidikan hanya dijadikan bisnis penghasil uang bukan generasi cemerlang. Seperti kebijakkan Pemerintah yang tengah merevisi aturan terkait Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Rencanannya, dalam aturan tersebut akan dibuat beberapa insentif untuk menarik tenaga pendidik asing mengajar di Indonesia. Deputi Bidang Koordinasi Perniagaan dan Industri Ellen Setiadi mengungkap dengan kebijakan ini akan menambah investor asing sebagai tenaga pengajar di Indonesia dan akan memberlakukan pajak gaji ditambah masuknya dosen asing ke dalam negeri dengan menggunakan devisa yang artinya bisa sebagai pemasukan negara. Tentu kondisi ini  akan menambah angka pengangguran di Indonesia. Jika demikian adanya, lalu bagaimana nasib tenaga pengajar Indonesia?

Sejatinya penyerahan penguasa Indonesia atas pendidikan pada asing yang berarti juga menyerahkan pembentukkan pola pikir dan sikap anak bangsa di didik oleh guru yang sekuler.Pembentukkan generasi bangsa hanya akan dicetak sebagai pekerja penghasil uang bukan sebagai revolusioner dan visioner. Berbeda jika arah pendidikan dengan dasar akidah islam dan tsaqofah islam yang sudah terbukti sanggup menciptakan generasi yang faqih fiddin, berjiwa pemimpin, terdepan dalam sains dan teknologi. Sebagaimana Ibnu Sina, al-Kindi, al-kwarijmi, Abbas ibnu firnas, mereka adalah penemu muslim yang penemuaannya terkenal sampai saat ini. Sistem islam menjadikan pendidikan yang berbasis akidah islam sanggup membentuk generasi cemerlang dan peradapan yang gemilang yang hal ini mustahil dilakukan oleh sistem manapun termaksud sekuler-kapitalis.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak