Hal yang disayangkan oleh negara kita Indonesia yakni memiliki kelemahan di dunia Internasional.
Ini bisa dibuktikan dengan adanya Impor sampah bermula 5 kontainer, ditemukan di surabaya.
Tapi yang 5 kontiner ini, sudah dikembalikan ke Amerika Serikat/ dilansir Antara.
Bukan hanya di Surabaya saja, pertengahan juni pun ditemukan lagi, di Batam, kepulauan Riau.
Dengan jumlah lebih besar lagi yakni 65 kontainer.
sampai saat ini belum ada kepastian, bagaimana nasib sampah Impor tersebut.
Ternyata bukan jenis makanan saja yang diimpor, meski di dalam negeri makanan melimpah cuman salah urus, yakni diberi kebebasan pada perusahaan asing dan pembisnis kapitalis.
Ya sekali lagi , bukan cuma makanan yang diimpor...tapi,
Sampah pun diimpor.
Inilah fotret buram Indonesia yang dicengkram kapitalis berkuasa, tidak bisa menolak dan tak berwibawa dengan segunung sampah Impor yang terjadi kali ini.
Prihal sampah, jangankan yang diimpor, Indonesiapun kewalahan dengan masalah sampah dalam negeri yang sama kwantitasnya menggunung.
Boleh di cek, setiap tempat kemana saja kita pergi dan dimana saja berada, Indonesia berantakan penuh sampah,dan keteteran dengan masalah sampah yang tak kunjung usai.
Ctt;
Hanya daerah DT atau DaarutTauhid ,
yang diPimpinan Aagym
Satu satunya area yang bersih, tanpa serakan sampah/ survey pribadi, kemarin tertanggal 28 juni 2019.
Tapi, dilain tempat selebihnya , penuh serakan sampah.
Walau ada gerakan sungai bebas sampah dgn slogan
"Citarum Harum"
tapi, masyarakat belum semuanya menyadari akan kebersihan lingkungan hidup.
Ini pe er bagi semua rakyat terkhusus Indonesia.
Jika rakyat sadar akan arti pentingnya kebersihan ?
Dan, lebih penting lagi jika aparat negara punya wibawa, maka impor sampah takan mungkin terjadi...!!!
Karena negara tidak berwibawa, bahkan bisa jadi, efek hutang Indonedia yang menggunung.
Hingga tak bisa nolsk saat ada impor sampsh,
dari luar... yakan?
Inilah kelemahan negara yang terjajah utang Riba hingga berefek pada runtuhnya wibawa bangsa.
Jija tak berbenah dan tak bisa menata negara kita.?
bisa jadi, ada lagi impor - impor aneh diluar dugaan, impir yang lebih seram selain impor sampah.
Itu rahasia, jika hal ini tak mau terjadi?
Mari akhiri dengan ganti Sistem yang berwibawa yakni... "Khilafah"
Agar rakyat terjaga negara berwibawa....!!!!
hingga aturan yang dipraktekan pasti merujuk pada Qur'an Sunah.
Akhirnya,negara tak jadi hinaan orang luar, dan cacian para korporasi kapitalis bengis , yang hanya mau untung dgn perusahaan yang dibangun.
Dan, perkara sampah dari pabrik - pabrik mereka, diimpor ke Indonesia.
Ini mesti diakhiri hingga tak menjadi beban bagi rakyat indonesia.
Sekali lagi , mari akhiri semua masalah yang terjadi hanya dgn Islam sebagai Solusi pasti.
Hentikan hutang luar negeri, urus rakyat dgn SDA yg ada, kembalikan semua milik rakyat berupa SDA, atur dan kelola oleh negeri sendiri, dgn maxsimal, hingga bisa terlepas dari jeratan utang luar negeri.
Dan , asing pun tak berani berbuat seenaknya jika kita memiliki hargadiri tinggi.
Dan,Impor sampahpun takan terjadi
Waallloohu a'lam bishshowab.
Majalaya 1 Juli 2019
By: Lilis Lina Nastuti Ummu Bagja Mekalhaq
#Amk5
#PenulisBelaIslam
#PenulisOpiniHebat
#KhilafahDariKegelapanMenujuCahaya
