Oleh : Maghfira Annisa Fitri
Mahasiswi UIN SMH Banten
Banyak orang khawatir akan masa depan mereka, hanya karena mereka tidak dapat memperoleh hasil terbaik dalam belajar dan selalu merasa gagal dalam menyelesaikannya.
Setelah lulus dari SMA orang-orang akan mulai berfikir akan melanjutkan untuk pergi mencari ilmu keperguruan tinggi, tetapi tidak sedikit dari mereka yang kebingungan akan hasil akhir yang akan mereka capai, maka pada saat akan menentukan pilihan, kemana mereka akan melanjutkan studi perguruan tinggi? Jurusan apa yang akan mereka ambil? Itu akan menjadi perkara yang sangat membingungkan bagi mereka, terutama bagi mereka yang merasa tidak memiliki prestasi apa-apa didalam kelas semasa SMA dahulu.
Belum lagi bagi mereka yang hanya menganggap bahwa bersekolah hanyalah salah satu dari perjalanan hidup, atau tuntutan keluarga yang menyuruh mereka membina ilmu. Karena masih banyak yang belum tau akan arti sesungguhnya kehidupan, sebagian dari mereka akan menyepelekan hal ini. Dan alhasil mereka akan sangat kebingunggan dalam menentukan arah hidup, hingga mulai bertanya akankah mereka mampu menjadi sukses ?
Suatu hal yang mereka tidak sadari adalah bahwa kesuksesan dapat dipegang oleh setiap orang, bukan hanya bagi mereka yang memiliki kepintaran saat di sekolah, tetapi bagi mereka yang tidak mempunyai cukup kepintaranpun dapat mendapatkannya. Bagaimana caranya?
Menurut saya, semua orang memiliki minat dan bakat masing-masing, tetapi banyak yang tidak menyadari bahwa minat dan bakat yang mereka miliki itulah poin utama yang dapat membawakan mereka kepada kesuksesan, bagaimanapun ketika seseorang menjadi dewasa kelak ia akan mulai mencari pekerjaan sesuai dengan apa yang mereka bisa, tetapi betapa stresnyan ketika menentukan pilihan dan berjuang bukan berdasarkan minat dan bakat. Itu akan menjadi hal yang rumit. Oleh karena itu setiap orang harus dapat melihat minat dan bakat mereka masing-masing, bukan berdasarkan seberapa pintar mereka.
Karena ketika kita berminat pada suatuhal, itu akan menimbulkan semangat untuk mendapatkannya Seperti halnya seseorang yang tidak hobi dalam belajar tetapi ia hanya hobi dalam membaca novel, pasti ia akan paham bagaimana cara menulis dengan baik atau cara menyusun kata-kata yang benar, dari situ ia bisa mengembangkat bakat menulisnya, atau dengan seseorang yang hobi dalam menggambar, jika ia ingin mengembangkan bakatnya maka ia akan menjadi pelukis yang hebat.
Jadi tidak masalah jika kita tidak pintar dikelas, yang terpenting kita harus melihat minat dan bakat kita, karena setiap orang pasti dianugerahi dengan minat dan bakat masing-masing. Bagi saya seseorang yang bekerja tanpa adanya minat ia akan merasa jenuh dan bosan begitupun tanpa adanya bakat ia akan merasa buta dan tak terarah. Tetapi mereka yang bekerja sesuai dengan minatdan bakat masing-masing itu akan terasa menyenangkan.