Oleh : Lilik Yani
Lailatul Qodar, kehadiranmu dirindukan
Ditunggu semua orang yang berharap kemuliaan
Kemuliaanmu melebihi seribu bulan
Sungguh, sangat pantas untuk diperjuangkan
Lailatul qodar, hadirmu tak bisa ditentukan
Keputusan terserah Allah pemilik kemuliaan
Bisa di awal, di akhir atau di tengah
Bisa malam ganjil, bisa pula malam genap
Prioritas tunggal di tangan penguasa alam
Lailatul qodar, hadirmu sungguh diharapkan
Saat dimana Allah menentukan segala kejadian
Rejeki untuk kita, juga kapan ajal
Lalu diserahkan kepada malaikat Jibril pemimpin seluruh malaikat
Untuk mengatur segala urusan
Datang hingga terbit fajar
Saat itulah malaikat memperhatikan
Siapa dari hamba Allah yang sedang berjaga dalam ibadah
Berdoa memohon pengampunan Allah
Berharap mendapat kemuliaan lailatul qodar
Kawan, tak bisa mencegat datangnya lailatul qodar
Tak ada yang tahu kapan dia datang
Hanya Allah yang Maha Menentukan
Malaikat hanyalah pelaksana perintah yang amanah
Kawan, jangan mencegat malam lailatul qodar
Hadirnya tak bisa dipastikan
Kuncinya hanya sepuluh hari akhir Ramadhan
Bisa ganjil bisa pula genap
Maka setiap saat harus dipersiapkan
Dengan segala daya upaya maksimalkan
Meningkatkan ketaatan penuh keikhlasan
Menjalankan ibadah dengan kesungguhan
Lebih dari hari-hari lainnya
Karena ada karunia besar yang akan diperjuangkan
Lailatul qodar bukan untuk semua orang
Lailatul qodar hanya buat orang-orang pilihan
Adakah itu engkau kawan?
Bersyukurlah atas karunia terindah
Syukuri dengan menjalankan seluruh perintah
Tanpa ditunda tanpa ditawar
Semua ketentuan Allah terbaik untuk kita
Jangan dipilih-pilih, jangan pula dipilah
Tetap berjaga di sepuluh akhir Ramadhan
Jika mengharap bertemu malam kemulian
Tanpa mencegat di satu malam saja
Termasuk malam 27 yang sering menjadi pilihan
Wallahu a'lam bisshawab
Surabaya, 1 Juni 2019
#RamadhanBulanMulia
#RamadhanBulanAmpunan
#BerjagaMenungguLailatulQodar
#MesraBersamaRamadhan33