Oleh : Annna Ummu Maryam
(Pemerhati Media Dan Member WCWH Aceh)
Pada saat kaum Muslimin se-dunia hendak merayakan Ramadhan 1440H, warga Palestina berduka ketika rezim penjajah Zionis-‘Israel’ melancarkan 150 serangan udara.
Sebanyak 300 apartemen dilaporkan hancur. Selain itu, tercatat 28 orang meninggal dunia, dan kurang lebih 200 orang mengalami cedera.
Serangan ‘Israel’ itu sebagai tanggapan atas serangan roket yang diluncurkan pejuang Hamas.
Pasca serangan, membuat berbagai kebutuhan selama Ramadhan hingga menjelang Idul Fitri nanti sulit didapat.
Walau demikian kehangatan terasa walau kegelapan membalut persiapan puasa pagi hari. Tak ada listrik yang mengalir, membuat gelap menjadi hal yang wajar di Gaza.
Selain masalah listrik, air juga kini dinyatakan tercemar dan tak layak minum. Tingkat pengangguran yang tinggi juga menjadi penambah permasalahan keterbatasan persiapan makanan selama Ramadhan.
Diperkirakan lebih dari setengah penduduk Gaza tak memiliki pekerjaan dan berada di bawah garis kemiskinan.
Masalah Palestina tak akan kunjung usai karena umat dan Islam telah hilang pelindung dan pemimpin yang mengayomi umat yaitu Khalifah sebagaimana yang dicontohkan masa kekhilafahan pada masa sahabat.
Semoga pertolongan Allah segera bagi rakyat Palestina sehingga kaum muslimin dapat melaksanakan ramadhan dengan suka cita.
