Darurat Asing dan Aseng, Waspadalah!


Oleh: Sumiati  (Praktisi Pendidikan dan Member AMK )


Wakil Presiden Jusuf Kalla  memimpin delegasi Indonesia melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden China Xi Jinping  dan j ajaran pejabat pemerintah setempat di Balai Agung Rakyat.

Menteri Koordinator Bidang Maritim Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan proyek kerja sama Indonesia dan China One Belt One Road atau yang dikenal dengan sebutan empat koridor siap dilaksanakan.

Hal itu ditandai dengan ditekennya 23 Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/Mou) antara pebisnis Indonesia dan China setelah pembukaan KTT Belt and Forum Kedua di Beijing.

Dari 23 proyek yang diteken, nilai investasi dari 14 MoU bernilai total US$14,2 miliar. Meski demikian, Luhut menegaskan bahwa nilai tersebut bukanlah hutang yang harus ditanggung pemerintah.

 Proyek Empat Koridor Belt and Road hampir tidak ada urusan padadebat atau utang nasional,".

Hal itu bisa terjadi karena hampir semua proyek yang termasuk dalam Koridor Belt and Road sifatnya business to business (B to B), bukan governor to governor (G to G).

Karena itu, Luhut mengatakan pihaknya akan berusaha maksimal untuk mempermudah perizinan kepada pengusaha Cina yang berminat menanamkan modal di Indonesia.

Sebelumnya, Wapres RI Jusuf Kallamengatakan pemerintah Indonesia juga mendukung investasi dari Negeri Tirai Bambu yang dipayungi program jalur sutra abad 21 atau Belt and Road.

Hal itu disampaikan JK ketika bertemu dengan Presiden China Xi Jinping di The Great Hall of People di Beijing. Meski demikian, JK menegaskan Indonesia tetap memegang kendali dan tidak bisa didikte oleh pihak luar.

"Indonesia sangat mendukung pertemuan Belt and Road Forum, tetapi ownership-nya tetap Indonesia. Tidak semuanya Belt and Road, tergantung kerja sama," ujarnya.

Menurutnya, masuknya investasi asal China melalui Program Sabuk dan Jalur (Belt and Road) akan meningkatkan investasi China ke Indonesia.

Pasalnya, proyek yang masuk berjenis business to business (B to B). Apalagi, saat ini investasi asal China dan Hong Kong bertengger di posisi satu.

"Total investasi asal China dan Hong Kong sekarang sudah peringkat satu mengalahkan Singapura. Ini artinya hubungan dagang Indonesia-China besar sekali," lanjutnya.

Proyek OBOR yang digagas oleh Presiden China Xi Jinping menuai kritik dari beberapa pihak. Pengamat dan negara penerima donor mengungkapkan proyek infrastruktur jalur sutra modern juga menjadi "jebakan utang", khususnya bagi negara berkembang.

Seperti diketahui, porsi utang Indonesia pada akhir November 2018 semakin bertambah. Posisi ULN Indonesia tercatat US$ 372,9 miliar atau meningkat dibandingkan Oktober 2018 yang mencapai US$ 360,5 miliar.

Jika menggunakan asumsi kurs Rp 14.100/US$, maka posisi ULN Indonesia di akhir November 2018 setara dengan Rp 5.257 Triliun.


Proyek masif china untuk memperkuat penjajahan ekonomi melalui program OBOR  di jalur sutra terus berlanjut. China begitu gigih memperjuangkan posisinya di negeri tercinta ini.


Mengapa? Karena mereka inginkan menguasai dunia dari sisi ekonomi. Ini pula akibat lengahnya umat muslim terhadap segala bentuk penjajahan asing dan aseng. Hingga akhirnya negeri ini terancam karena kebodohan sendiri.


Seharusnya kapanpun di manapun umat Islam harus senantiasa waspada terhadap segala bentuk penjajahan asing, membuka mata hati atas kecerdikan kelicikan kaum kuffar yang tidak berhenti merongrong Negeri Muslim.


Pertarungan imperialis Barat dan Timur di Negeri-negeri Asia Pasifik kian menggeliat dan mengkhawatirkan. Bagi keberlangsungan kehidupan seluruh umat Muslim di berbagai penjuru dunia.


Bagaimana Islam memandang hal ini? 

Allaah SWT berfirman:


لَا يَغُرَّنَّكَ تَقَلُّبُ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ فِى ٱلْبِلَٰدِ ﴿١٩٦﴾


"Jangan sekali-kali kamu teperdaya oleh kegiatan orang-orang kafir (yang bergerak) di seluruh negeri."


(Q.S.3:196)


Allaah SWT mengingatkan kita semua agar tidak condong kepada aktivitas kaum kafir agar tidak terpedaya dan silau dengan langkah mereka. Saatnya kokohkan barisan demi kemenangan Islam dan kaum Muslim. 


Allaah SWT berfirman:


مَتَٰعٌ قَلِيلٌ ثُمَّ مَأْوَىٰهُمْ جَهَنَّمُ ۚ وَبِئْسَ ٱلْمِهَادُ ﴿١٩٧﴾


"Itu hanyalah kesenangan sementara, kemudian tempat kembali mereka ialah neraka Jahanam. (Jahanam) itu seburuk-buruk tempat tinggal."


(Q.S.3:197)


Inilah balasan untuk mereka yang mendustakan Allaah SWT dan Rasul-Nya, juga sebagai hiburan untuk kaum Muslim, agar tetap bersemangat dan teguh dengan perjuangan.


Kemudian Allah swt berfirman:


يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱصْبِرُوا۟ وَصَابِرُوا۟ وَرَابِطُوا۟ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ ﴿٢٠٠﴾


"Wahai orang-orang yang beriman! Bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap-siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah agar kamu beruntung. "


(Q.S.3:200)


Bersabar adalah kunci utama dalam sebuah perjuangan. Sabar berarti berjuang untuk bangkit, memuhasabahi penguasa yang saat ini dzalim dan gagal, bahkan menjadikan Islam dan kaum Muslim sebagai bahan olok-olok mereka.


Kalau bukan kita umat Muslim, siapa lagi, siap membela Allaah SWT dan Rasul-Nya dengan membela dinNya. Sehingga kemenangan pun diraihnya.


Wallaahu a'lam bishawab.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak