Khilafah Harapan Menjadi Kenyataan

Oleh: Nur Rahmawati, S.Pd


Islam itu sangat indah memandang segala sesuatunya selalu positif dan juga bermanfaat. Islam adalah agama yang sempurna untuk menata tingkah laku kita baik sholat. Sekolah. Berdagang, dikantor, bertugas sebagai tentara, sampai saat bertugas sebagai pemimpin negara. 


Islam pun mengatur bagaimana tentang berhayal. Menghayal dari segi yang positif dan berhayal bisa disingkapi dengan hal yang baik. Ada 2 menghayal yang diperbolehkan yaitu: 


1. Niatkan segala sesuatunya akan kebaikan.

 Innamal a'malu binniat

Artinya " Sesungguhnya setiap perbuatan tergantung niatnya.

Contohnya, Seandainya aku punya harta maka hartanya akan aku sedekahkan kepada orang yang tidak mampu, atau digunakan untuk membangun masjid. 


2. Rencana. Target dan keinginan yang baik.

Manusia hanya bisa merencanakan tapi Allah yang menentukan segalanya dengan usaha dan perjuangan yang sungguh-sungguh Allah akan permudah rencana baik itu segera terwujud.


Dari hayalan berbuah harapan lalu terbentuklah cita-cita. Agar cita-cita dapat terwujud maka dibutuhkan ilmu. Orang yang berilmu akan manfaatkan ilmunya dengan hal-hal yang baik dan orang yang berharta memanfaatkan hartanya dijalan Allah. Semata-semata mengharap ridho Allah Subhanahu Wa Ta'ala.


***


Bicara tentang hayalan yang berhubungan dengan harapan-harapan baik. Setiap manusia memiliki harapan yang baik termasuk negeri tercinta ini. Menginginkan pemimpin yang memperhatikan keadilan dan kesejahteraan umatnya bukan hanya yang ada di Indonesia saja melainkan seluruh umat dunia.


Runtuhnya Khilafah 98 tahun lalu adalah akhir dunia di atur sebuah sistem yang didasari oleh sistem Islam. Lantas apakah setelah runtuhnya Khilafah kondisi umat Islam akankah baik-baik saja, atau sebaliknya. Kejayaan Islam sirna dan umat sengsara. Kondisi umat Islam di tindas. Dijajah dan mirisnya tak banyak kaum muslim yang menyadarinya.


Sekarang khilafah menjadi tranding topik. Dimana-dimana membicarakan khilafah. Sebagian umat ada yang memandang baik bagi yang memahami dan ada pula yang memandang buruk bagi mereka yang belum paham. Nah inilah tugas kita untuk menjelaskan sejelas-jelasnya kepada umat tentang khilafah. 


Apa sih khilafah itu? 

Khilafah adalah kepemimpinan umum bagi seluruh kaum muslim didunia. Sistem ini bertanggung jawab menerapkan hukum Islam dan menyampaikan risalah Islam keseluruh muka Bumi. Otomatis semua hukum yang dipakai adalah berdasarkan pada Al qur'an dan As-Sunah saja bukan yang lain. Didalam kekhilafahan, negara dipimpin oleh khalifah. 


Allah SWT berfirman: Ingatlah ketika tuhanmu berfirman kepada para malaikat, “Sungguh Aku akan menjadikan di muka bumi Khalifah…” [TQS al-Baqarah [2]: 30].


Anggapan sebagian dari mereka bahwa khilafah adalah hayalan dan berkata " kalian itu berhayal mana bisa khilafah diterapkan di Indonesia" bagi Allah apa yang tidak bisa. Tapi itulah yang dianggap mereka hayalan suatu saat akan menjadi kenyataan. Terdengar kicauan seorang kiyai bahwa beliau mengajak para santrinya untuk menolak dan melawan khilafah. "Ketahuilah pak kiyai kalau anda melawan khilafah sama saja anda melawan Allah". Nauzhubilahiminjalik. Khilafah ajaran Islam dan itu janjinya Allah Subhanahu Wa Ta'ala. 


Siapapun orangnya dan jabatannya. Tidak ada yang bisa menolak apalagi melawan kehendak Allah. Ketika semua orang sudah membicarakan tentang khilafah jadi semakin dekat dengan tegaknya Izzul Islam wal Muslimin. 


Setelah pemerintahan Islam kembali memimpin dunia, maka disanalah penentuan nasib umat. Siapa yang akan menjadi khalifah sebagai junnah, perisai dan pelindung umat kedepannya? Maka Harapan yang tadinya hayalan akan menjadi nyata, atas izin dan pertolongan Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Islam tegak dan hadir pemimpin amanah. Menerapkan syariat Islam, serta berpegang teguh pada Al qur'an dan As-Sunah. Allahu Akbar

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak