Oleh: Ummu fawwaz
Lagi-lagi kita di suguhkan dengan berita yang memukau yang menambah deretan berita - berita panas yang terjadi di negri ini.
Beberapa hari yang lalu pernyataan ustad kondang Yusuf Mansyur menilai Jokowi memiliki spirit kenabian yang layak di tiru dia juga mengajak masyarakat meneladani kebaikan pemimpin tanpa terkecuali Jokowi.
" jika beliau memiliki spirit nabi Musa ikuti, jika beliau memiliki spirit nabi Adam ikuti, jika beliau memiliki spirit nabi Muhammad Saw ikuti " ( https//merdeka.com)
Pemimpin ponpes hafiz itu juga berpesan agar bangsa Indonesia menghargai siapapun pemimpinnya, serta tak menghujat dan menyematkan fitnah. Pernyataan yang beliau sampaikan memang bagus akan tetapi perkataan spirit kenabian itu yang mengganjal lalu pemimpin seperti apakah yang layak di ikuti dalam pandangan islam.
Pemimpin merupakan hal cukup fundamental dalam tatanan sosial. Ia menempati posisi tertinggi dalam bangunan masyarakat ibarat kepala dari seluruh tubuh, peranannya sangat menentukan perjalanan dalam mewujudkan kemaslahatan umat. Tak hanya kemaslahatan dunia, seorang pemimpin juga memiliki tanggung jawab besar untuk mengatur serta mengawasi tegaknya syariat Allah swt. Al Mawardi dalam kitab Al ahkamus sulthaniyah 1/3 berkata "kepemimpinan adalah pengganti tugas kenabian dalam menjaga agama dan mengatur urusan dunia dengannya."(https://m.kiblat.net)
Seorang pemimpin harus mempunyai tujuan pokok yang harus di realisasikan dalam kepemimpinannya yaitu menegakan agama Allah SWT yang menjaga kemurnian Islam dari segala keyakinan yang menyimpang yang dapat menghilangkan keotentikan ajaran Islam, serta melaksanakan ajaran Islam dalam semua aspek kehidupan. Baik dalam bidang ekonomi, politik, sosial dll. semuanya harus sesuai dengan petunjuk Al-Qur'an dan as-sunah karena seluruh aturan manusia telah Allah tetapkan di dalamnya. Inilah besarnya tanggung jawab seorang pemimpin dalam Islam.
Pemimpin bisa di sebut mempunyai spirit kenabian adalah pemimpin yang mau melaksanakan aturan Allah karena para nabi menjadi pemimpin untuk menjaga agama Allah dan umatnya.
Islam bukan hanya sekedar spirit tetapi ideologi yang berasal dari langit yang harus di terapkan secara kafah dalam kehidupan tidak bisa diambil hanya sekedar spirit( semangat ), akhlak atau simbol dari keislamannya. Karena itu menjadi keharusan bagi seorang pemimpin.
Maka yang wajib di ikuti oleh masyarakat adalah pemimpin yang mau menerapkan syariat Islam sebagai sumber hukum dari berbagai masalah, tidak merujuk pada aturan dari selain Islam maka gantilah sistem hari ini dengan sistem Islam rahmatan lilalamin.
