Oleh: Eni Cahyani (Ibu Rumah Tangga)
Sebentar lagi bangsa Indonesia akan melaksanakan perhelatan yang besar tepatnya pada tanggal 17 April 2019. Bangsa Indonesia akan melaksanakan pemilihan presiden secara langsung guna menentukan siapa presiden yang terpilih yang akan menjadi pemimpin bagi bangsa Indonesia selanjutnya di masa yang akan datang. Sehingga pada tahun ini dikatakan tahunnya politik karena masing-masing calon presiden sudah bersiap dengan segala strateginya, berupaya agar bisa memenangkan pertarungannya nanti.
Masing-Masing calon pasangan tersebut dengan misi dan visinya yang digadang-gadangkan akan mereka realisasikan kelak ketika mereka terpilih nanti. Misi dan visi yang begitu menarik, indah dan meyakinkan yang masing-masing calon presiden perdagangkan agar rakyat menyakini bahwa misi visi dari masing-masing calon menjadi acuan untuk rakyat bisa memilih calon presiden yang pantas dipilih rakyat untuk dijadikan pemimpin amanah yang mampu mengsejahterakan rakyatnya.
Begitupun juga tim kampanye dari masing-masing pasangan calon presiden yang mereka usung. Salah satunya seperti tim kampanye Nasional Joko Widodo-Ma’ruf Amin. Erick thohir dalam konvensi rakyat yang mengangkat tema ’Optimis Indonesia maju‘ di Sentul Internasional Convention, Minggu (24/2).
Erick thohir mengatakan “Indonesia maju bukanlah hanya sakedar slogan“, Indonesia maju adalah wujud optimisme sebuah transformasi dari harapan besar bangsa Indonesia. Erick juga mengatakan bahwa petahana Jokowi adalah capres yang mendengarkan kebutuhan rakyat, dia merupakan salah satu capres yang berasal Dari rakyat biasa yang bisa memahami hati rakyat, sehingga dinilai mampu membawa perubahan bagi bangsa Indonesia dengan hatinya yang jujur baliau memastikan pemerintah yang berpihak kepada rakyat Dan mampu mewujudkan program kerjanya.
Kemudian Jokowi juga sudah terlihat dan terbukti dari rekam jejaknya selama empat tahun memimpin. Seperti yang telah kita ketahui bersama bahwa pemerintah pada saat ini dengan jelas dan nyata memperlihatkan kinerja pemerintah yang sama sekali telah banyak membuat rakyat dan bangsa Indonesia semakin terpuruk terlihat jelas dari banyaknya permasalahan yang terjadi di seluruh aspek kehidupan menunjukan bahwa rezim saat ini telah Gagal dalam melaksakan tugasnya.
Rzim saat ini membuat rakyat semakin menderita dengan kebijakannya semakin menunjukkan ketidakberpihakannya terhadap rakyat, janji-janji yang telah diucapkan merupakan janji palsu hanya sekedar untuk meninabobokan rakyat saja yang pada kenyataannya rakyat dijadikan objek penderita yang utama.
Sebaliknya, pemerintah hanya memberikan keleluasaanya pada pemilik modal Asing dan Aseng. Birokrasi mereka dipermudah dalam segala hal, penegakkan hukum malah menjadi tumpul ke atas dan tajam ke bawah dan lagi adanya kriminalisasi yang dilakukan terhadap umat Islam ini bukti menunjukan bahwa rezim saat ini rezim anti Islam.
Ini Menunjukkan Potret buram rezim yang tengah berkuasa saat ini yang menjadikan rakyat dan bangsa ini menjadi bangsa yang lemah, sengsara dan jauh Dari kesejahteraan. Ini bukti rejim gagal dalam mewujudkan segala hal.
Maka dari itu, sudah saatnya kita bangkit dari 'tidur' kita. Mari satukan tekad untuk bersama-sama mencampakkan aturan kufur buatan manusia yaitu sistem kapitalis yang menjadi akar dari segala permasalahan yang ada saat ini, dengan kembali kepada aturan Allah yang bisa menjadi solusi bagi masalah yang terjadi saat ini dalam bingkai Daulah Khilafah Islamiyah. Aamiin yaa Robbal 'aalamiin.
Allaahu a'lam bi ash-shawab.