Oleh: Sumiati, Member AMK (Akademi Menulis Kreatif )
Jeritan pilu etnis Uighur kembali terdengar di Xinjiang, China. Mereka mendapat penindasan Penguasa China berpaham komunis. Alasan mereka memperlakukan demikian karena ia muslim. Segala sesuatu yang ada muatan kemuslimannya, maka mereka berupaya sangat keras menghancurkannya dengan berbagai macan cara.
Sejatinya itulah yang selalu kaum kafir lakukan dari sejak dulu hingga kini. Allah SWT berfirman:
۞ لَتَجِدَنَّ أَشَدَّ ٱلنَّاسِ عَدَٰوَةً لِّلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱلْيَهُودَ وَٱلَّذِينَ أَشْرَكُوا۟ ۖ وَلَتَجِدَنَّ أَقْرَبَهُم مَّوَدَّةً لِّلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱلَّذِينَ قَالُوٓا۟ إِنَّا نَصَٰرَىٰ ۚ ذَٰلِكَ بِأَنَّ مِنْهُمْ قِسِّيسِينَ وَرُهْبَانًا وَأَنَّهُمْ لَا يَسْتَكْبِرُونَ ﴿٨٢﴾
"Pasti akan kamu dapati orang yang paling keras permusuhannya terhadap orang-orang yang beriman, yaitu orang-orang Yahudi dan orang-orang musyrik. Dan pasti akan kamu dapati orang yang paling dekat persahabatannya dengan orang-orang yang beriman ialah orang-orang yang berkata, "Sesungguhnya kami adalah orang Nasrani." Yang demikian itu karena di antara mereka terdapat para pendeta dan para rahib, (juga) karena mereka tidak menyombongkan diri"(Q.S.5:82).
Kebencian yang mereka ucapkan tidak seberapa dibanding kebencian yang tersimpan dalam hati mereka.Sudah terlalu lama Uighur menjerit, memohon pertolongan kepada seluruh kaum Muslimin dipenjuru dunia.
Namun apalah daya, diberbagai negeri muslim tak ada satupun penguasanya yang peduli. Dan menganggap bahwa itu bukan urusan kita, tetapi urusan pemerintah China.
Yang dilakukan hanya mengutuk saja atas kekejaman yang menimpa muslim Uighur.
Dengan terus menerusnya penindasan ini, semakin mengukuhkan umat muslim dunia untuk terus berjuang mendakwakan islam kaffah, hingga kekhilafahan ala minhajinnubuwwah segera tegak. Insya Allaah.