Oleh
: Arlira virza (pelajar)
Tumpul keatas Tajam kebawah, pribahasa
tersebut merupakan gambaran keadilan
hukum yang terjadi di sistem kufur saat ini yaitu sistem kapitalis demokrasi. Dimana
keadilan hanya bisa dimenang adalahkan orang yang mempunyai uang,kekuasaan,dan
kekuatan.
Ibu Baiq Nuril seorang guru di SMAN 7 MATARAM,
ia adalah korban pelecehan yang dilakukan oleh atasannya. Kemudian ia
melaporkan hal tidak senono tersebut pada pihak yang berwajib tetapi sayang bukannya mendapat perlindungan malah ia yang berbalik
menjadi tersangka karena dilaporkan atas tuduhan pencemaran nama baik. Dan pada
akhirnya ia pun difonis penjara 6 bulan
dan denda 500 juta. Republika.co.id
Dari sini tampak kebobrokan dari
sistem kapitalis demokrasi yang tidak menghargai kedudukan seorang wanita, pelecehan
seksual terjadi dimana-mana. Bbberapa korban
memberanikan diri melapor ke
pihak yang berwajib, namun pihak berwajib sendiri tidak pernah mengambil tindakan
tegas untuk menyelesaikan masalah ini. Dan kemudian hal ini akhirnya membuat
para korban lainnya tidak berani melapor/meminta
perlindungan pada pihak berwajib karna dianggap sia-sia. Hal ini yang kemudian membuat pelaku tidak pernah jera dan terus
mengulangi kembali aksinya dengan korban yang lain.
Ini adalah dampak dari penerapan
sistem kapitalis demokrasi, dimana kekuasaan tertinnggi adalah bagi mereka sang
capital (pemilik modal). Dan dalam sistem ini hukum bisa diputar balikkan. Yang
salah bisa menjadi benar dan sebaliknya yang benar bisa menjadi terdakwa. Bagi mereka
yang memiliki uang sangat mudah untuk melakukan hal tersebut, sementara bagi
korban yang tidak memiliki cukup dana untuk menuju pengadilan yang lebih tinggi
harus pasrah menghadapi nasib. Dan selalu saja rakyat kecil yang menjadi korban
dalam sistem kufur ini.
Berbeda keadaannya bila hal ini ada di
sistem islam. Dalam islam sendiri kehormatan wanita amatlah dijaga, sejarah membuktikan
saat islam memimpin,"diceritakan dalam ar-rahiq al-makhtum karya
syaikh shafiyurrahman mubarakfury
bahwasannya ada seorang wanita arab yang datang ke pasar orang yahudi bani
Qoinuqa, dia duduk di dekat pengrajin perhiasan, tanpa diketahui wanita tesebut pengrajin perhiasan ini mengikat
ujung kerudungnya, lalu ketika wanita itu bangkit auratnya seketika juga
tersingkap, sepontan ia berteriak dan seorang laki-laki muslim yang berada
disana melompat kepengerajin perhiasan itu dan membunuhnya, orang-orang yahudi
membalas dengan membunuhnya. Hal tersebut membuat kesabaran Rasulullah
habis dan rasulullah bersama kaum
muslim berangkat menuju tempat bani Qoinuqa dan mengepung mereka dengan ketat
dan membuat bani Qoinuqa yang sombong bertekuk lutut dan menyerah.
Ini hanya satu bukti dari sekian
banyak bukti bahwa islam sangatlah menjaga kehormatan seorang wanita, jauh
berbeda dengan sistem saat ini yang
menerapkan sistem kufur kapitalis demokrasi. Bila sistem islam yang diterapkan
maka segala persoalan tentang pelecehan wanita dan ketidakadilan semua itu akan
sirna. Lalu mengapa kita ragu bahwa
hukum Allah yang bisa menyelesaikan segala
problematika kehidupan dan pantas di terapkan dibumi Allah ini. Bahkan Allah menegaskan akan kewajiban
berhukum dengan hukum Allah, sebagaimana firmannya dalam surah Al-Maidah ayat
50 yang artinya : “apakah hukum jahiliyah yang mereka kehendaki, dan (hukum) siapakah yang
lebih baik dari pada (hukum) Allah bagi orang-orang yang yakin?
Wallahu
a’alam bishawab
👍💜
BalasHapus